Protes Minta PKL Ditertibkan, Walikota Rizal Effendi Terima Whatsapp dari Pedagang Pasar Pandansari

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Walikota Balikpapan Rizal Effendi mengaku mendapat pesan Whatsapp dari salah satu pedagang Pasar Pandansari.

Isinya mereka bercerita dan berkeluh kesah, meminta pedagang kaki lima (PKL) yang berada di area luar pasar ditertibkan.

Rizal pun membacakan pesan singkat itu. Ternyata, pedagang yang mengirim pesan merupakan pendukung Rizal selama dua periode.

Baca juga: Siap-siap, Orang Dekat Anas Bocorkan akan Ada PAW Massal di Demokrat Usai Moeldoko Terpilih di KLB

Baca juga: LENGKAP Profil Moeldoko Ketua Umum Partai Demokrat Versi KLB, Eks Panglima TNI Kalahkan Marzuki Alie

"Kami mohon ditertibkan pedagang PKL yang berada di luar bangunan, karena kami yang di dalam tidak laku-laku," ujar Rizal sembari membaca pesan Whatsapp.

Dalam pesan tersebut, salah satu pedagang pasar Pandansari yang mengirim Whatsapp pun juga mendoakan Rizal.

Jika berhasil ditertibkan mereka berdoa agar hal tersebut menjadi amalan baik sebelum berakhir masa jabatan.

Baca juga: Ramalan Zodiak Sabtu 6 Maret 2021, Hari yang Baik untuk Sagitarius, Aries Sebaiknya Hati-hati

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Sabtu 6 Maret 2021, Libra Dilanda Gelisah, Ada yang Ingin Serius dengan Cancer

Pasalnya mereka mengaku gulung tikar. Sehingga meminta Walikota Balikpapan berbuat khusus untuk pedagang Pasar Pandansari.

"Waduh ini berat betul," kata Rizal Effendi.

Ia pun mengakui, sejak awal dalam pembangunan Pasar Pandansari memang pemerintah Kota Balikpapan kerepotan.

Sebab, jumlah lapak yang dibangun di dalam pasar tersebut tidak cukup atau tudak sebanding dengan jumlah pedagangnya.

"Waktu dibangun ada 400 pedagang, pas mau jadi 700 pedagang, pas sudah jadi bertambah lagi jadi 1000. Jadi tidak pernah cukup," sebutnya.