All England 2021
Cerita Hendra Setiawan Dipaksa Mundur dari All England 2021, Jalan Kaki hingga Isolasi Biaya Sendiri
Pemain ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan membeberkan keadaan Tim Indonesia setelah lakoni laga babak 32 besar All England 2021.
TRIBUNKALTIM.CO - Cerita para pebulutangkis Indonesia yang dipaksa mundur dari All England 2021.
Susah payah mereka harus kembali ke hotel.
Dan mereka pun harus biaya sendiri selama menjalani isolasi mandiri di hotel.
Baca juga: Kecewa Tim Indonesia Diusir dari All England 2021, Anthony Ginting Bandingkan dengan Liga Inggris
Baca juga: Kronologi Kevin Sanjaya Cs Dikeluarkan dari All England, Beda Nasib Tim Indonesia dengan Pemain Ini
Pemain ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan membeberkan keadaan Tim Indonesia setelah lakoni laga babak 32 besar All England 2021.
Dilansir dari Tribunnews, Hendra Setiawan mengungkapkan Jonatan Christie cs harus susah payah untuk pulang ke hotel tempat mereka menginap.
Rekan seperjuangan Mohammad Ahsan ini mengatakan para wakil Indonesia harus berjalan kaki untuk bisa sampai ke hotel.
Hal itu diungkapkan Hendra Setiawan lewat unggahan video di akun YouTube miliknya.
"Kemarin habis main (babak 32 besar) langsung suruh pulang, dan harus jalan kaki," ungkap Hendra Setiawan.
"Jadi ya kaget," sambungnya.
Pebulu tangkis berusia 36 tahun itu menyayangkan BWF sebagai induk olaharaga badminton dunia yang seolah kecolongan.
Tim Indonesia tak mengetahui sama sekali tentang adanya regulasi seperti yang terjadi kepada skuat Garuda sekarang ini.
Menurutnya, BWF sebaiknya membagikan informasi yang lebih menyeluruh dan detail kepada para peserta All England 2021.
Bila itu dilakukan, kontingen Indonesia dapat mengantisipasi hal yang kurang diinginkan dengan cara datang 7 atau 10 hari lebih awal dari hari pelaksanaan All England 2021.
"Yang menjadi masalah kan harusnya BWF kasih tahu kalau ada peraturan gini," ujar Hendra Setiawan.
"Ya mungkin 7 atau 10 hari sebelumnya sudah harus sampai sini. Nah itu yang kita tidak tahu gitu lho," lanjutnya.