Ekonomi dan Bisnis

Aqua Boom Waterpark BSB Dibuka, Pihak Pengelola Berlakukan Pembatasan Pengunjung 15% dari Kapasitas

Pemerintah Kota Balikpapan berencana kembali melonggarkan sejumlah sarana olahraga di Kota Minyak.

Penulis: Heriani AM |
(HO/Aqua Boom Waterpark BSB)
Sejumlah wahana yang ditawarkan oleh Aqua Boom Waterpark yang berada di kawasan Balikpapan SuperBlock (BSB) Hotel Astara Lantai 7. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Pemerintah Kota Balikpapan berencana kembali melonggarkan sejumlah sarana olahraga di Kota Minyak.

Salah satunya dengan melonggarkan sarana olahraga air, yakni kolam renang dan kolam bermain anak atau waterboom.

Pemerintah setempat mengaku khawatir apabila fasilitas kolam bermain anak rusak jika lama tidak digunakan.

Baca juga: Manjakan Tubuh dengan Kalimaya Spa dan Wellness Hotel Platinum Balikpapan, Tawarkan Harga Menarik

Baca juga: NEWS VIDEO Khusus Kaum Hawa, Kalimaya Spa & Wellness Hotel Platinum Balikpapan Buka Kembali

Hal ini mendapat sambutan positif dari pelaku usaha di bidang itu, termasuk Aqua Boom Waterpark Balikpapan Super Block (BSB).

"Kami sangat antusias. Karena dengan adanya kelonggaran tersebut, membuat rasa ketakutan para pengunjung berkurang dan meyakinkan mereka bahwa ada rasa aman untuk kembali ke kolam atau wisata air," tutur Manager Marketing and Sales Aqua Boom Waterpark BSB Bielli Adrian, Selasa (23/3/2021).

Secara reguler, wisata air yang terletak di lantai 7 Hotel Astara tersebut menampung sekitar 1.000 pengunjung per hari.

Pihak Aqua Boom siap mengikuti anjuran yang ditawarkan pemerintah daerah, yakni membatasi pengunjung dengan jumlah yang telah ditentukan.

"Namun demi kenyamanan dan keamanan pengunjung dan karyawan Aqua Boom, kami sudah memberlakukan bahkan 15 persen dari kapasitas. Namun tetap dengan pembatasan tersebut untuk mencapai pengunjung 6 persen saja sudah sangat sulit," ucapnya.

Hal ini karena rata-rata sejak pandemi Covid-19, 80 hingga 85 persen pendapatan merosot turun.

Bielli menjelaskan untuk persiapan protokol kesehatan, di pintu masuk telah tersedia tempat cuci tangan.

Pengunjung yang masuk akan terlebih dahulu diperiksa suhu tubuhnya untuk mendeteksi apakah ada riwayat penyakit atau tidak.

Lalu di lokasi pembelian tiket, disiapkan hand sanitizer untuk menjamin sterilisasi.

"Yang paling penting adalah mengontrol batas pengunjung di dalam, yaitu 15 persen dari kapasitas. Demi kenyamanan. Kami memiliki layar monitor batas pengunjung sebelum memasuki area kami," ujarnya.

Lebih jauh untuk perawatan kolam, pihaknya terus menjaga PH air dan clorine yang aman untuk manusia.

Di mana PH dan clorine selalu distandarisasi setiap hari dan merupakan disinfektan yang dapat membunuh bakteri maupun virus.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved