Nisfu Syaban 2021
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Bertepatan Nisfu Syaban 2021, Niat, Doa & Amalan Malam Nisfu Syaban 1442 H
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh bertepatan dengan Nisfu Syaban 2021, niat, doa dan amalam malam Nisfu Syaban 1442 H.
TRIBUNKALTIM.CO - Jadwal Puasa Ayyamul Bidh bertepatan dengan Nisfu Syaban 2021, niat, doa dan amalam malam Nisfu Syaban 1442 H.
Untuk diketahui puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunnah pada pertengahan bulan Hijriah.
Biasanya, puasa Ayyamul Bidh dilakukan pada tanggal 13, 14, dan 15 tiap bulan Hijriah.
Namun, saat bulan Zulhijjah, puasa Ayyamul Bidh dilakukan pada tanggal 14, 15, 16 atau setelah tiga hari tasyrik.
Untuk pertengahan pada bulan Syaban 1442 H kali ini bertepatan dengan tanggal 27, 28, 29 Maret 2021.
Sedangkan, Nisfu Syaban adalah pertengahan hari di bulan Syaban yang jatuh pada tanggal 15 pada kalender Hijriyah.
Untuk tahun 2021 ini atau 1422 Hijriah, malam Nisfu Syaban jatuh pada Minggu 28 Maret 2021 malam hingga Senin 29 Maret 2021 malam.
Artinya, puasa Nisfu Syaban 2021 ini dapat dilaksanakan pada 28 Maret 2021 nanti.
Dengan demikian puasa Ayyamul Bidh ini akan jatuh bertepatan pula dengan Nisfu Syaban pada Minggu malam 28 Maret sampai Senin 29 Maret.
“Ayyamul Bidh” sendiri secara harafiah bermakna hari-hari putih. Ada dua pendapat berbeda terkait asal-usul puasa Ayyamul Bidh.
Dilansir dari TribunKaltim.co dari Kompas TV yang mengutip Nu.or.id, kitab ‘Umdatul Qari`Syarhu Shahihil Bukhari menjelaskan bahwa penamaan itu terkait kisah Nabi Adam AS saat turun ke muka bumi.
Riwayat Ibnu Abbas menyatakan, ketika Allah menurunkan Nabi Adam ke bumi, seluruh tubuh Nabi Adam terbakar oleh matahari hingga menghitam. Kemudian Allah memberi wahyu agar Nabi Adam berpuasa selama tiga hari.
Selama tiga hari puasa itu, tubuh Nabi Adam perlahan-lahan memutih kembali.
Sementara, pendapat lain menyebut, penamaan Ayyamul Bidh karena malam hari pertengahan bulan bulan bersinar terang benderang sejak matahari terbenam hingga terbit kembali.
Rasulullah menganjurkan melaksanakan puasa Ayyamul Bidh sebagai satu dari tiga amalan yang tak pernah ia tinggalkan.
Baca juga: Jam Tayang & Sinopsis Ikatan Cinta 26 Maret 2021 Sumarno Ditemukan, Kejahatan Elsa Terungkap, Tamat?
Baca juga: Siapa Tersenggol Tadi Malam? Hasil LIDA 2021 Top 70 Grup 6 Merah: Bikin Semua Juri SO, Ikhwan Lolos
Kekasihku (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: 1. berpuasa tiga hari setiap bulannya, 2. mengerjakan shalat Dhuha, 3. mengerjakan shalat witir sebelum tidur. (HR. Bukhari no. 1178)
Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaan sendiri. Sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim mencatat:
"Sungguh, cukup bagimu berpuasa selama tiga hari di setiap bulan, sebab kamu akan menerima sepuluh kali lipat pada setiap kebaikan yang kamu lakukan. Karena itu, maka puasa Ayyamul Bidh sama dengan berpuasa setahun penuh," (HR Bukhari-Muslim).
Untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh, umat Islam perlu melafalkan niatnya. Berikut bacaan niat pada malam hari menjelang puasa Ayyamul Bidh.
Nawaitu Shauma Ghadin Ayyaamal Bidh Sunnatan Lillaahi Ta'ala.
Artinya : Saya niat berpuasa besok pada hari-hari putih sunnah karena Allah Ta'ala.
Niat puasa Ayyamul Bidh juga bisa diucapkan setelah fajar terbit. Berikut bacaannya.
Nawaitu sauma ayyami bidh sunnatan lillahi ta’ala"
Artinya: "Saya berniat puasa Ayyamul Bidh, sunah karena Allah ta’ala."
Sementara, ini bacaan doa berbuka puasa sesuai hadis riwayat Bukhari & Muslim
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
Artinya:
"Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."
Doa berbuka puasa Ayyamul Bidh dari riwayat HR Abu Dawud.
Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.
Artinya:
"Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."
Adapun lafaz niat puasa Nisfu Syaban sebagai berikut:
نويت صوم شهر شعبان سنة لله تعالى
Nawaitu Sauma Syahri Syahban Sunnatan Lillahi Ta'ala
Artinya: Saya niat puasa bulan Syaban sunnah karena Allah Ta’ala.
Berikut ini niat dan tata cara sholat Sunnah Nisfu Syaban, dikutip dari doaharianislami.com.
Niat sholat Nisfu Syaban
اُصَلِّىْ سُنَّةً نِصْفُ شَعْبَانَ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Usholli sunnatan nisfu sya'baana rak'ataini lillahi ta'ala
Artinya:
"Saya sholat sunnat Nisfu Sya'ban dua rakaat karena Allah Ta'ala."
Tata Cara sholat Nisfu Syaban
1. sholat seperti biasanya dan membaca niat sholat Nisfu Sya'ban.
2. Pada rakaat pertama sesudah Al-fatihah membaca surat Al-Kafirun.
3. Pada rakaat ke-dua sesudah Al-fatihah membaca surat Al-Ikhlas.
4. Kemudian mengucapkan salam.
Nisfu Syaban merupakan pertengahan hari di bulan Syaban yang jatuh pada tanggal 15 pada kalender Hijriyah.
Setelah sholat selesai, di anjurkan untuk membaca Surat Yasin sebanyak tiga kali.
Anda harus membaca Surat Yasin tersebut dengan niat untuk memohon umur panjang yang semata-mata hanya beribadah kepada Allah SWT, untuk memohon rezeki yang banyak serta halal untuk bekal beribadah kepada Allah SWT, dan yang terakhir memohon keteguhan iman.
Setelah itu Anda juga disarankan untuk membaca doa Nisfu Syaban.
Berikut ini bacaan doa Nisfu Syaban:
اَللَّهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَ لا يَمُنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا اْلجَلاَلِ وَ اْلاِكْرَامِ ياَ ذَا الطَّوْلِ وَ اْلاِنْعَامِ لاَ اِلهَ اِلاَّ اَنْتَ ظَهْرَ اللاَّجِيْنَ وَجَارَ الْمُسْتَجِيْرِيْنَ وَ اَمَانَ اْلخَائِفِيْنَ . اَللَّهُمَّ اِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِى عِنْدَكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقِيًّا اَوْ مَحْرُوْمًا اَوْ مَطْرُوْدًا اَوْ مُقْتَرًّا عَلَىَّ فِى الرِّزْقِ فَامْحُ اللَّهُمَّ بِفَضْلِكَ فِيْ اُمِّ اْلكِتَابِ شَقَاوَتِي وَ حِرْمَانِي وَ طَرْدِي وَ اِقْتَارَ رِزْقِي وَ اَثْبِتْنِىْ عِنْدَكَ فِي اُمِّ اْلكِتَابِ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَ قَوْلُكَ اْلحَقُّ فِى كِتَابِكَ الْمُنْزَلِ عَلَى نَبِيِّكَ الْمُرْسَلِ يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَ يُثْبِتُ وَ عِنْدَهُ اُمُّ اْلكِتَابِ. اِلهِيْ بِالتَّجَلِّى اْلاَعْظَمِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَهْرِ شَعْبَانَ الْمُكَرَّمِ الَّتِيْ يُفْرَقُ فِيْهَا كُلُّ اَمْرٍ حَكِيْمٍ وَ يُبْرَمُ اِصْرِفْ عَنِّيْ مِنَ اْلبَلاَءِ مَا اَعْلَمُ وَ مَا لا اَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ اْلغُيُوْبِ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ سَلَّمَ . اَمِيْنَ
Artinya:
Ya Allah, Dzat Pemilik anugrah, bukan penerima anugrah. Wahai Dzat yang memiliki keagungan dan kemuliaan. Wahai dzat yang memiliki kekuasaan dan kenikmatan.Tiada Tuhan selain Engkau, Engkaulah penolong para pengungsi, pelindung para pencari perlindungan, pemberi keamanan bagi yang ketakutan.
Ya Allah, jika Engkau telah menulis aku di sisiMu di dalam Ummul Kitab sebagai orang yang celaka atau terhalang atau tertolak atau sempit rezeki, maka hapuskanlah, wahai Allah, dengan anugrahMu, dari Ummul Kitab akan celakaku, terhalangku, tertolakku dan kesempitanku dalam rezeki, dan tetapkanlah aku di sisimu, dalam Ummul Kitab, sebagai orang yang beruntung, luas rezeki dan memperoleh taufik dalam melakukan kebajikan.
Sungguh Engkau telah berfirman dan firman-Mu pasti benar, di dalam Kitab Suci-Mu yang telah Engkau turunkan dengan lisan nabi-Mu yang terutus: "Allah menghapus apa yang dikehendaki dan menetapkan apa yang dikehendakiNya dan di sisi Allah terdapat Ummul Kitab".
Wahai Tuhanku, demi keagungan yang tampak di malam pertengahan bulan Syaban nan mulia, saat dipisahkan (dijelaskan, dirinci) segala urusan yang ditetapkan dan yang dihapuskan, hapuskanlah dariku bencana, baik yang kuketahui maupun yang tidak kuketahui.
Engkaulah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu yang tersembunyi, demi RahmatMu wahai Tuhan Yang Maha Mengasihi. Semoga Allah melimpahkan solawat dan salam kepada junjungan kami Muhammad SAW beserta keluarga dan para sahabat beliau.
Amalan Malam Nisfu Syaban
Dilansir Tribunnews.com, setidaknya terdapat tiga amalan yang dapat dilakukan pada malam nisfu Syaban.
Tiga amalan ini disarikan dari kitab Madza fi Sya’ban karya Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki.
1. Memperbanyak doa
Anjuran ini didasarkan pada hadits riwayat Abu Bakar bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda,
ينزل الله إلى السماء الدنيا ليلة النصف من شعبان فيغفر لكل شيء، إلا لرجل مشرك أو رجل في قلبه شحناء
Artinya, “(Rahmat) Allah SWT turun ke bumi pada malam Nisfu Syaban. Dia akan mengampuni segala sesuatu kecuali dosa musyrik dan orang yang di dalam hatinya tersimpan kebencian (kemunafikan),” (HR Al-Baihaqi).
2. Membaca dua kalimat syahadat sebanyak-banyaknya
Dua kalimat syahadat termasuk kalimat mulia.
Dua kalimat ini sangat baik dibaca kapan pun dan di mana pun terlebih lagi pada malam Nisfu Syaban. Sayyid Muhammad bin Alawi mengatakan,
وينبغي للمسلم أن يغتنم الأوقات المباركة والأزمنة الفاضلة، وخصوصا شهر شعبان وليلة النصف منه، بالاستكثار فيها من الاشتغال بكلمة الشهادة "لا إله إلا الله محمد رسول الله".
Artinya, “Seyogyanya seorang muslim mengisi waktu yang penuh berkah dan keutamaan dengan memperbanyak membaca dua kalimat syahadat, La Ilaha Illallah Muhammad Rasululullah, khususnya bulan Syaban dan malam pertengahannya.”
3. Ketiga, memperbanyak istighfar
Tidak ada satu pun manusia yang bersih dari dosa dan salah. Itulah manusia. Kesehariannya bergelimang dosa.
Namun kendati manusia berdosa, Allah SWT senantiasa membuka pintu ampunan kepada siapa pun.
Karenanya, meminta ampunan (istighfar) sangat dianjurkan terlebih lagi di malam Nisfu Syaban.
Sayyid Muhammad bin Alawi menjelaskan
الاستغفار من أعظم وأولى ما ينبغي على المسلم الحريص أن يشتغل به في الأزمنة الفاضلة التي منها: شعبان وليلة النصف، وهو من أسباب تيسير الرزق، ودلت على فضله نصوص الكتاب، وأحاديث سيد الأحباب صلى الله عليه وسلم، وفيه تكفير للذنوب وتفريج للكروب، وإذهاب للهموم ودفع للغموم
Artinya, “Istighfar merupakan amalan utama yang harus dibiasakan orang Islam, terutama pada waktu yang memiliki keutamaan, seperti Sya’ban dan malam pertengahannya. Istighfar dapat memudahkan rezeki, sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an dan hadits..
Pada bulan Syaban pula dosa diampuni, kesulitan dimudahkan, dan kesedihan dihilangkan.
Demikianlah tiga amalan utama di malam Nisfu Syaban menurut Sayyid Muhammad.
Semua amalan itu berdampak baik dan memberi keberkahan kepada orang yang mengamalkannya.
Semoga kita termasuk orang yang menghidupkan malam Nisfu Syaban dengan memperbanyak do’a, membaca dua kalimat syahadat, istighfar, dan kalimat mulia lainnya. Wallahu a’lam.
Baca juga: Puasa Nisfu Syaban 2021 Jatuh pada Tanggal? Tata Cara Sholat Tasbih dan Taubat di Malam Nisfu Syaban
Baca juga: Niat Puasa Nisfu Syaban 2021 atau 1442 H, Bisa Dibaca Siang Hari Jika Lupa, Fakta Malam Nisfu Syaban
(*)


:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250401_bacaan-niat-puasa-syawal-6-hari-setelah-Idul-Fitri-2025-1446-H.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250404_Ilustrasi-puasa-syawal-1446-h.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250404_qadha-puasa-Ramadhan_puasa-Syawal_niat-puasa.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250402_niat-puasa-qadha-ramadhan_digabung-puasa-Syawal.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250401_bacaan-niat-puasa-syawal-6-hari-setelah-Idul-Fitri-2025-1446-H.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20250324_Kartu-Ucapan-Idulfitri-2025.jpg)