Berita Samarinda Terkini

GMNI Samarinda Minta Polresta Pastikan Keamanan Warga Pasca Bom Bunuh Diri di Makassar

Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Samarinda turut mengecam keras terkait kejadian bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedra

HO/TRIBUNKALTIM.CO
Ketua GMNI Cabang Samarinda Yohanes Richardo Nanga Wara mengatakan, pihak kepolisian harus mengusut tuntas jaringan kelompok teroris dan membongkar motif di balik tindakan tersebut. 

Selain pengamanan dan patroli, Polresta Samarinda juga bersiaga di area sekitar gereja guna mencegah dan berupaya mengantisipasi aksi-aksi terorisme yang berpotensi terjadi.

Kombes Pol Arif Budiman dan jajaran mengaku akan berupaya keras mengamankan jalannya rangkaian misa kegiatan paskah tahun ini.

"Melakukan sterilisasi terhadap gereja sebelum pelaksanaan kegiatan ibadah serta koordinasi dengan pengurus atau panitia pengamanan gereja dan melakukan pemeriksaan para jemaah yang mengikuti kegiatan ibadah dengan berkoordinasi dengan pengamanan gereja," ucapnya.

Jajarannya juga ditempatkan di beberapa gereja untuk melakukan pemantauan sebagai bentuk antisipasi.

Sebelumnya, kegiatan seperti ini sudah dilakukan oleh Polresta Samarinda, namun kali ini pasca peristiwa di Makassar, pengamanan diperketat oleh jajarannya.

"Serta melakukan monitoring serta pemeriksaan terhadap orang-orang yang tidak berkepentingan baik di dalam maupun di luar gereja sebagai antisipasi," ujar Kombes Pol Arif Budiman.

Berita tentang Samarinda

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Rahmad Taufiq

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved