Berita Kaltim Terkini
Anggota DPRD Kaltim Dapil Kubar dan Mahulu Sampaikan Keluhan Warga Soal Akses Jalan dan Internet
Anggota DPRD Kaltim masing-masing dapil di 10 kabupaten/kota melaporkan hasil reses yang digelar pada 17 sampai 24 Februari silam, khususnya dapil Kut
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Rahmad Taufiq
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Anggota DPRD Kaltim masing-masing dapil di 10 kabupaten/kota melaporkan hasil reses yang digelar pada 17 sampai 24 Februari silam, khususnya dapil Kutai Barat dan Mahulu dalam Rapat Paripurna ke-9, Selasa (30/3/2021).
Anggota Fraksi Gerindra Ekti Emmanuel mewakili seluruh dapil Kubar-Mahulu melaporkan hasil reses.
Ia bersama Fraksi PDI-Perjuangan Marthinus dan Veridiana Huraq Wang menemukan beberapa keluhan masyarakat.
Baca juga: Seno Aji Resmi jadi Wakil Ketua DPRD Kaltim, Beginilah Harapan dari Walikota Samarinda Andi Harun
Baca juga: Seno Aji Wakil Ketua DPRD Kaltim yang Baru Dilantik Beri Kritik dan Masukan ke Walikota Samarinda
Salah satunya infrastruktur jalan yang menjadi salah satu permasalahan utama yang harus ditindaklanjuti.
Menurutnya, jika jalan maupun jembatan tersebut dibangun dengan baik dapat memudahkan kegiatan transportasi serta melancarkan perekonomian masyarakat setempat.
Selain itu, masyarakat mengeluh banyaknya perkebunan sawit di kawasan tersebut.
Masyarakat khawatir pohon sawit dapat menyerap air tanah lebih, yang dapat menurunkan kualitas produksi pertanian warga.
Selain itu, masyarakat Kecamatan Long Iram, Kabupaten Kutai Barat meminta pemerintah untuk meningkatkan sinyal internet.
Sebab para siswa maupun guru kesulitan untuk melaksanakan pembelajaran daring di tengah pandemi Covid-19.
"Masalah air menjadi masalah pokok untuk memenuhi kebutuhan mandi dan minum. Mereka meminta kemudahan seperti masyarakat daerah lain," ucap Ekti Emmanuel.
Dalam rapat tersebut, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi turut hadir.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Rahmad Taufiq