Paskah 2021
Patroli Jelang Paskah Tetap Dilaksanakan, Polresta Samarinda Juga Perketat Markasnya
Pasca teror bom Gereja Katedral Makassar dan penyerangan oleh terduga teroris di Mabes Polri, Jakarta, jajaran Polresta Samarinda terus patroli
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pasca teror bom Gereja Katedral Makassar dan penyerangan oleh terduga teroris di Mabes Polri, Jakarta, jajaran Polresta Samarinda terus patroli pengetatan.
Patroli dilakukan untuk mempertebal pengamanan di Markas Komando (Mako), Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Kepastian patroli dan pengamanan diungkapkan Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman melalui Kasubbag Humas Polresta Samarinda AKP Annissa Prastiwi.
Baca juga: Pasca Insiden di Mabes Polri, Polresta Samarinda Tambah Personel Jaga Dilengkapi Rompi Anti Peluru
Pihaknya mengatakan kegiatan ibadah paskah sudah dilakukan mulai hari ini hingga perayaan puncak pada Minggu 4 April 2021 mendatang.
"Jadi pengamanan yang digelar jelang (puncak) Paskah, kami menurunkan 288 personel untuk mengamankan 76 gereja di Samarinda. Untuk gereja besar ada 6 dan akan mendapat sterilisasi dari Detasemen Brimob Gegana Polda Kaltim sebelum pelaksanaan ibadah," jelasnya, Kamis (1/4/2021).
Baca juga: Pasca Pengeboman di Makassar, Polresta Samarinda Tekankan Kegiatan Patroli dan Pengamanan di Gereja
Ditanya mengapa hanya 76 gereja yang dijaga oleh jajarannya, AKP Annissa Prastiwi menyampaikan bahwa hal tersebut berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak gereja.
Karena ada beberapa gereja yang melaksanakan paskah secara daring (virtual). Meski begitu diakuinya jajaran akan tetap melakukan pemantauan kegiatan di gereja tersebut.

"Karena kan selain ini 288 personel yang melekat di gereja, kami juga menurunkan personel untuk melakukan patroli untuk mengawasi kegiatan secara keseluruhan," ujarnya.
Patroli menggunakan pola secara khusus juga tidak dilakukan, yang jelas patroli akan dilakukan secara terlihat.
"Artinya personel melakukan penjagaan dengan seragam dan ada juga patroli yang dilakukan polisi berpakaian bebas," sebut AKP Annissa Prastiwi.
Baca juga: Jelang Paskah 2021, Polresta Samarinda dan Gegana Brimob Polda Kaltim Sterilisasi 6 Gereja
Selain harus melakukan patroli saat paskah 2021, jajarannya juga harus menjaga Mako Polresta Samarinda usai penyerangan yang terjadi di Jakarta oleh terduga teroris.
Instansi Polri sendiri telah menetapkan status siaga satu pasca aksi teror yang terjadi di Makassar dan Jakarta.
"Kami juga akan melakukan deteksi dini, menjamin keamanan yang ada di wilayah Kota Samarinda dengan segala kegiatan yang kami lakukan agar kamtibmas berjalan kondusif," tegas AKP Annissa Prastiwi.
Dia pun mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik, serta tetap melaksanakan ibadah dengan khidmat.
"Kami siap mengamankan jalannya ibadah agar berjalan lancar tanpa gangguan," pungkasnya.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Mathias Masan Ola