Kementerian Agama Malinau Tetapkan Kadar Zakat, Berikut Besaran yang Wajib Dibayarkan

TRIBUNKALTIM.CO, MALINAU - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malinau dan Baznas telah menyepakati kadar zakat 1442 Hijriah.

Dalam rapat bersama Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Malinau dan pemuka agama, disepakati besaran zakat fitrah, Zakat Maal dan Fidyah di Kabupaten Malinau.

Zakat Fitrah wajib ditunaikan bagi umat Islam yang dikategorikan mampu, untuk membayar zakat dalam bentuk beras atau uang tunai jelang perayaan hari raya Idul Fitri.

Baca Juga: Tak Ingin Kecolongan, Pemkab Kubar Perketat Penerapan Prokes Sepanjang Bulan Ramadhan

Baca Juga: Harga Sembako di Pasar Induk Malinau Jelang Ramadhan, Cabai Rawit Rp 120 Ribu Per Kilogram

Plh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malinau, H Sarwani mengatakan rapat tersebut menetapkan zakat fitrah di Kabupaten Malinau sebesar Rp 35.000.

"Melalui forum hari ini ditetapkan besaran zakat fitrah untuk Kabupaten Malinau, yakni 2,5 kg beras atau uang tunai sebesar Rp 35 ribu per jiwa," ujarnya kepada TribunKaltim.Co, Kamis (8/4/2021).

Nilai zakat fitrah disepakati berdasarkan besaran harga bahan pokok, beras di Kabupaten Malinau.

Baca Juga: Link Download Jadwal Ramadhan 1442 H di Seluruh Indonesia, Kapan Awal Puasa Ramadhan 2021?

Baca Juga: Manfaat Minum Air Putih Saat Berbuka Puasa, Lengkap dengan Cara Minum Air Putih di Bulan Ramadhan

Berdasarkan data Disperindagkop dan UMKM Malinau, harga beras di Kabupaten Malinau, terendah Rp 11 ribu dan harga tertinggi Rp 14 ribu.

"Kita ambil nilai tertingginya yakni ditetapkan Rp 35 ribu per jiwa untuk kadar zakat fitrah di Kabupaten Malinau," katanya.

Dalam kegiatan tersebut juga disepakati kadar zakat Maal atau zakat harta.

Harga emas murni 24 karat di Kabupaten Malinau senilai Rp 855 ribu dikalikan nisab zakat maal sebesar 85 gram emas.

Sehingga nilai zakat Maal yang harus dikeluarkan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 1.816.875, juga disepakati besaran Fidyah.