Berita PPU Terkini
Bencana Alam Berpotensi Terjadi di PPU, Kepala BPBD Beri Peringatan kepada Dua Wilayah Ini
Bencana alam belakangan ini melanda sejumlah daerah di Tanah Air. Keadaan ini membuat warga terdampak bencana alam mengalami kondisi yang memprihatin
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO PENAJAM- Bencana alam belakangan ini melanda sejumlah daerah di Tanah Air.
Keadaan ini membuat warga terdampak bencana alam mengalami kondisi yang memprihatinkan.
Pasalnya, dampak bencana alam yang terjadi dapat merusak permukiman dan menimbulkan kerugian materiil bagi masyarakat.
Baca juga: Sering Makan Korban, BPBD PPU Berencana Bangun Pos Penjagaan di Pantai Tanjung Jumlai
Baca juga: Kisah Calon Guru Penggerak di PPU, Bawa Papan Tulis Lewat Hutan Hingga Takut Dikejar Babi
Kondisi alam yang tidak bersahabat ini juga berpotensi terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU, Marjani.
Meskipun potensi tak sebesar bencana yang terjadi di beberapa daerah, Marjani menjelaskan angin kencang dan hujan deras berpotensi terjadi di beberapa di wilayah PPU.
"Kalau dari data BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) secara spesifik bencana besar di wilayah PPU sementara tidak ada, namun kondisi angin kencang dan hujan berpotensi terjadi," kata Marjani, Minggu (11/4/2021).
Mantan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olahraga (Disdikpora) PPU ini menjelaskan wilayah yang berpotensi terjadi angin kencang dan hujan deras terjadi di dua wilayah yang ada di kabupaten ini.
"Untuk wilayah Kecamatan Penajam dan Waru punya potensi itu, ini jadi perhatian kita untuk bisa lebih mengantisipasi yang tidak kita inginkan," ujarnya.
Baca juga: Kunjungi PPU, Nadiem Makarin Pastikan Semua Guru Honorer Bisa Ikut Seleksi PPPK Tahun Ini
Baca juga: Tinjau Vaksinasi di PPU, Mendikbud Nadiem Makarim Salut Guru Sudah Divaksin Covid-19
Selain itu, Marjani juga mengimbau kepada nelayan untuk benar-benar memperhatikan keselamatan dalam melaut dalam kondisi cuaca seperti saat ini.
"Kita tidak bisa melarang para nelayan kita, yang jelas kita hanya bisa menyampaikan potensi yang ada, dan berharap pada saat melaut untuk memperhatikan keselamatan, seperti memeriksa kondisi mesin, dan membawa peralatan keselamatan.
Dan bila kondisi cuaca tidak memungkinkan untuk menahan diri demi keselamatan," ucap Kepala BPBD PPU.
Penulis: Dian Mulia Sari | Editor: Rahmad Taufiq
