Berita Kutim Terkini

Pria di Kutim Rekam Aktivitas Tetangganya di Kamar Mandi via Ponsel, Suami Korban Labrak Pelaku

Seorang pria di Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur, harus berurusan dengan kepolisian usai merekam aktivitas

Penulis: Syifaul Mirfaqo |
TRIBUNLAMPUNG
Ilustrasi korban pelecehan. 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA- Seorang pria di Kecamatan Sangatta Selatan, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur, harus berurusan dengan kepolisian usai merekam aktivitas tetangganya saat di kamar mandi.

Korbannya tak lain adalah ibu dan anak.

Pelaku dipergoki seorang ibu, salah satu korban, yang menemukan sebuah ponsel diletakkan di plafon rumahnya.

Baca juga: Nasib Dokter Cantik Korban Pelecehan Asusila, Berdarah-darah Kabur dari Satpam Hotel, Ditolong Warga

Baca juga: Kasus Pelecehan di Samarinda Tertinggi se-Kaltim, Tiap Paslon Punya Kiat Turunkan Angka

Merasa curiga, korban didampingi suaminya bergegas melabrak pelaku yang tertangkap basah sedang merekam.

Suami langsung merampas ponsel pelaku dan setelah melakukan pemeriksaan, ditemukan 51 video rekaman aktivitas korban di kamar mandi yang tersimpan di handphone pelaku.

Pelaku mengaku sudah melakukan aksi bejatnya selama kurang lebih tiga bulan terakhir.

Korban segera melaporkan pelaku ke Satuan Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polres Kutim pada Sabtu (10/4/2021) malam, dan pelaku sudah diamankan oleh kepolisian.

“Kejadian ini jangan sampai terulang lagi. Karena korban akan mengalami trauma mendalam," ujar Kiting, paman korban .

Kiting meminta agar seluruh pihak turut memberikan pendampingan hukum agar semua proses bisa berjalan hingga pelaku mendapatkan ganjaran yang sesuai dengan perbuatannya.

Kuasa hukum korban, Felly Lung mempercayakan sepenuhnya kepada Polres Kutim selaku penegak hukum.

Baca juga: Kasus masih Tinggi di Kota Samarinda, Pelecehan jadi Perhatian Zairin-Sarwono

Baca juga: Usai Diposting Eks Finalis Indonesia Idol, Jalan Rusak di Kecamatan Muara Bengkal Kutim Diperbaiki

"Semoga bisa diusut tuntas setelah kami lakukan pendampingan ke keluarga korban dan memastikan trauma healing kepada korban," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved