Berita Bulungan Terkini

Waspada Banjir, Potensi Hujan Lebat Masih Terjadi di Hulu Sungai Kayan, Begini Penjelasan BMKG

Kondisi ketinggian air sungai di wilayah hulu Sungai Kayan berangsur surut. Di mana pada hari ini, ketinggian air di Long Bia, Kecamatan Peso, mencap

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi |
TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI
Kondisi air Sungai Kayan naik sehingga menyebabkan banjir di wilayah Bulu Perindu, Tanjung Selor pada Jumat (9/4/2021) lalu. TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI 

Hingga Minggu (11/4/2021), ketinggian air sungai di Kecamatan Peso, tepatnya di Desa Long Bia, sudah berada di titik normal, yakni di kisaran angka 3 meter.

Hal tersebut disampaikan Petugas Tagana, Kecamatan Peso, Sarullah, saat dihubungi via sambungan telepon.

Baca juga: Hulu Sungai Kayan Bulungan Berangsur Surut, BPBD Memonitor Tiap Jam

Baca juga: Air Kiriman Hulu Sungai Kayan Bakal Genangi Tanjung Selor, BPBD Bulungan Beber Lokasi Terdampak

"Untuk saat ini sudah surut, sekarang sudah di angka 3 meter, jadi sudah aman itu," ujar Petugas Tagana, Kecamatan Peso, Sarullah.

Tak hanya kondisi air sungai yang mulai surut, cuaca di wilayah hulu juga cerah.

Meskipun sempat turun hujan pada malam harinya, hal ini belum membuat permukaan air sungai kembali naik.

"Kondisinya juga cerah, hanya kemarin malam sempat hujan, tapi air masih aman," katanya.

Sarullah menjelaskan, naiknya air sungai diakibatkan oleh pertemuan dua sungai di wilayah hulu, yakni Sungai Bahau dan Sungai Kayan.

"Biasanya itu karena naiknya air Sungai Bahau sama Sungai Kayan. Kalau Bahau yang dari Pujungan, kalau Kayan dia dari wilayah perbatasan sana," tuturnya.

Ia mengatakan, naiknya air sungai hingga 8 meter pada Kamis lalu, belum seberapa dengan yang terjadi di tahun 2015.

Di mana pada tahun itu, kenaikan air Sungai Bahau dan Kayan menyebabkan ketinggian air di Long Bia mencapai 12 meter.

Hal inilah yang menyebabkan beberapa desa di wilayah hulu terendam, bahkan Kota Tanjung Selor ikut terendam.

"Kalau 2015 lalu, itu dua sungai yang naik, kemarin itu bisa sampai 12 meter, dan itu beberapa desa terendam, seperti Peso dan beberapa RT di Long Bia juga terendam," katanya.

Diberitakan sebelumnya, beberapa wilayah di Tanjung Selor sempat terendam banjir akibat naiknya air Sungai Kayan.

Banjir yang terjadi di wilayah Bulu Perindu pada Jumat pagi itu, mulai surut pada sore hari.

Berita tentang Bulungan

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Bulungan

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved