Astra Agro Lestari Raih BISRA Awards 2021

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - PT Astra Agro Lestari Tbk kembali meraih penghargaan berkat program-program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dijalankan.

Dalam event Bisnis Indonesia Corporate Sosial Responsibility Awards (BISRA) 2021 perusahaan perkebunan kelapa sawit ini meraih penghargaan kategori Platinum untuk perusahaan Publik.

Penghargaan tersebut diserahkan melalui kegiatan yang diselenggarakan secara offline dan online oleh harian Bisnis Indonesia, Jumat (23/4/21).

Baca juga: Pertamina MOR VI Dukung Penuh Rencana CSR Dipakai Bangun Rumah Layak Huni di Kaltim

Baca juga: Gubernur Kaltim Ingin Terbitkan Pergub CSR, Isran Noor: Kalau Ini Dilakukan tak Ada yang Kere

“Good CSR is good business! Terima kasih dan selamat kepada seluruh perusahaan pemenang,” kata Lulu Terianto, Presiden Direktur Bisnis Indonesia Grup dalam sambutannya pada acara yang mengusung tema CSR Untuk Pemulihan Ekonomi Negeri tersebut.

Menurutnya, penghargaan ini didedikasikan secara khusus kepada perusahaan-perusahaan di Indonesia yang memililki kontribusi dan komitmen kuat dalam membangun kualitas manusia dan lingkungan melalui program CSR.

Secara khusus, Lulu menyampaikan apresiasinya kepada para pemenang yang mampu tetap meningkatkan program CSR dengan memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat.

Terutama untuk memulihkan ekonomi negeri di masa sulit era pandemi saat ini.

Astra Agro Lestari memang memegang teguh pelaksanaan program CSR melalui empat pilar yakni ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan lingkungan.

Program-program tersebut kini dijalankan melalui kegiatan dengan tema-tema; Astra Kreatif (bidang pengembangan ekonomi masyarakat), Astra Sehat (bidang pengembangan kesehatan masyarakat),

Astra Cerdas (bidang pengembangan pendidikan masyarakat), dan Astra Hijau (bidang pengembangan lingkungan).

Semua diharapkan dapat menyeimbangkan nilai ekonomi dan nilai sosial secara bersamaan dengan tujuan dapat memberikan solusi terhadap persoalan dan permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Proses penjurian dilakukan secara bertahap melalui proses seleksi administrasi, dilanjutkan dengan presentasi program,

Kemudian sesi wawancara, dan diakhiri dengan rekapitulasi berbagai macam data pendukung.

Dari total penilaian, juri menentukan perusahaan-perusahaan yang dinilai layak sebagai peraih nilai terbaik.

Penghargaan diserahkan oleh Wakil Presiden Komisaris Bisnis Indonesia Group, Soebronto Laras yang didampingi oleh Direktur PT Bisnis Indonesia Konsultan, Chamdan Purwoko dan National Director Habitat For Humanity Indonesia, Susanto Samsudin yang sekaligus salah satu dewan juri.

“Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan, semoga penghargaan ini lebih memotivasi Astra Agro untuk meningkatkan kinerja program pemberdayaan masyarakat,” ungkap Joko Subagio, Manager of Social Engagement PT Astra Agro Lestari Tbk, yang mewakili Astra Agro menerima penghargaan tersebut secara virtual.

Program CSR yang berhasil dijalankan oleh Astra Agro, menurutnya, merupakan hasil kerjasama semua tim baik di head office maupun seluruh site.

Pelaksanaan program CSR ini sejalan dengan misi perusahaan yaitu menjadi panutan dan berkontribusi untuk pembangunan serta kesejahteraan bangsa.

Baca juga: Gubernur Kaltim Isran Noor Menilai Kontrol Pengawasan Dana CSR Belum Maksimal

“Melalui empat program pilar CSR, meski dalam masa pandemi Astra Agro tetap konsisten melaksanakan kegiatan CSR,” ujarnya sambil menegaskan semakin pentingnya kegiatan-kegiatan CSR untuk membantu masyarakat menekan angka penyebaran virus Covid-19.

Bahkan, secara khusus selama masa pandemi perusahaan menjalankan program-program yang dapat membantu menekan masyarakat terinveksi virus.

Beberapa program tersebut misalnya edukasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang telah menyasar 108.477 KK dari masyarakat lokal, serta kegiatan Belajar Dari Rumah (BDR) melalui pelatihan online bagi guru dan komite sekolah, pada 254 sekolah binaan wilayah operasional Astra Agro.

Berita tentang Ekonomi Bisnis

Penulis: Bella Evanglista | Editor: Mathias Masan Ola