Pelantikan Walikota Bontang

Basri Rase Dilantik jadi Walikota, Berupaya Pembangunan Kilang di Bontang Masuk Strategis Nasional 

Proyek pembangunan Kilang di Kota Bontang sempat digaungkan. Sebab proyek kilang itu masuk dalam pembangunan strategis nasional.

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI
Walikota Bontang, Basri Rase, ketika dilantik di Odah Etam, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur pada Senin (26/4/2021). TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Proyek pembangunan Kilang di Kota Bontang sempat digaungkan. Sebab proyek kilang itu masuk dalam pembangunan strategis nasional (PSN).

Pemerintah maupun masyarakat Bontang mengapresiasi proyek tersebut.

Sebab jika PSN itu dikerjakan dan rampung akan berpengaruh terhadap peningkatan ekonomi di Kota paling kecil di Kalimantan Timur itu.

Baca Juga: Tekad Basri Rase Walikota Terpilih, Pembangunan Kilang Minyak Tetap di Bontang

Baca Juga: NEWS VIDEO Seluruh Kilang Minyak yang Terbakar Berhasil Dipadamkan, Petugas Terus Awasi Lokasi

Namun sempat digadang-gadang akan segera Dibangun, nyatanya pemerintah pusat menunda pembangunan tersebut.

Untuk itu, di periode Walikota Bontang Basri Rase memiliki target untuk mengembalikan proyek tersebut di Kota Bontang.

Ia mengatakan tundanya proyek tersebut dikarenakan anggaran pemerintah pusat yang tergerus pandemi Covid-19.

Baca Juga: NEWS VIDEO Penyebab Kilang Minyak Pertamina Meledak

Baca Juga: DPRD Menilai Pemerintah Pusat Tidak Serius Bangun Kilang Minyak di Bontang Kalimantan Timur

Sehingga pemerintah pusat pun melakukan refocusing anggaran dan tidak memasukkan proyek tersebut pada tahun 2021.

Refinery di Kalimantan Timur telah dinyatakan mundur, karena masalah keuangan dan sebagainya.

Tapi berdasarkan PSN, tetap ada di Bontang, Provinsi Kalimantan Timur.

Baca Juga: Proyek Grass Root Refinery di Bontang Batal, Tim Percepatan Pembangunan Kilang Minyak Dievaluasi

"Makanya kami akan upayakan, nanti kami sampaikan ke pusat, bahwa bontang siap," ucapnya.

Meskipun ada kendala, Kota Bontang siap untuk menjadi kawasan investasi khususnya Kilang dalam memenuhi kebutuhan minyak dan gas bumi di Indonesia.

"Saya sampaikan kendala bontang, tapi bontang siap jadi daerah investasi refinery," pungkasnya.

Digelar Secara Terbatas

Basri Rase - Najirah dilantik sebagai Walikota dan Wakil Walikota Bontang, di Pendopo Oda Etam Kantor Gubernur Kalimantan Timur, Senin (26/4/2021).

Dilengkapi dengan seragam putih, keduanya mengikuti prosesi pengambilan sumpah jabatan secara tatap muka dengan khikmat.

Mereka dilantik langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor sekira pukul 08.30 Wita pagi.

Baca juga: BREAKING NEWS Pelantikan Walikota Bontang dan Bupati Kubar Hari Ini, Prokes yang Ketat

Baca juga: Tangani Banjir di Bontang Basri Rase Gandeng ITS, Mulai Kerja saat Hari Pelantikan Esok

Dalam rangkaian pelantikan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), menyaksikan pengambilan sumpah jambatan dengan secara virtual di Gedung Pendopo Rumah Jabatan Walikota Bontang.

Pelaksana harian (Plh) Walikota Bontang, Aji Erlynawati menuturkan, agenda yang digelar secara virtual itu dikarenakan pelantikan tatap muka yang di gelar di Samarinda dilaksanakan secara terbatas.

"Karena terbatas lantaran Covid-19. Makanya sebagian mengikuti secara virtual dari Bontang," tuturnya, Senin (26/04/2021).

Dari pantauan TribunKaltim.Co, agenda pelantikan virtual diikuti sejumlah pejabat daerah diantaranya, Wakil Ketua DPRD Bontang, Asisten I, Dandim 0908.

Juga ada Polres Bontang, Kepala Kejaksaan Negeri Bontang, dan Beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Berita tentang Pelantikan Walikota Bontang

Penulis Jino Prayudi | Editor: Budi Susilo

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved