Virus Corona di Balikpapan

Gelar Pembelajaran Tatap Muka pada Akhir Mei, 61 Persen Guru di Balikpapan Sudah Divaksinasi

Dinas Kesehatan Kota Balikpapan membeberkan capaian vaksinasi bagi para guru dan tenaga pendidik di Kota Minyak.

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada tenaga pendidik dan guru di Balikpapan. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

Terakhir adalah persetujuan komite sekolah atau perwakilan orang tua/wali mengenai pembelajaran tatap muka.

"Teman-teman di sekolah sebetulnya sambil jalan juga melakukan simulasi secara parsial," ucapnya.

Vaksinasi Guru Dikebut, Walikota Susun Kebijakan PTM di Balikpapan

Pemerintah Kota Balikpapan tengah mempersiapkan standar operasional prosedur (SOP) pembelajaran tatap muka.TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Pemerintah Kota Balikpapan tengah mempersiapkan standar operasional prosedur (SOP) pembelajaran tatap muka.TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

Sebelumnya, Pemerintah Kota Balikpapan tengah mempersiapkan standar operasional prosedur (SOP) pembelajaran tatap muka.

Hal tesebut dilontarkan Walikota Balikpapan Rizal Effendi.

Ia mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Balikpapan.

Baca juga: Kejar Rencana Sekolah Tatap Muka, Dua Ribu Guru di Balikpapan Ditarget Vaksin Pekan Depan

"Kita akan sesuaikan dengan kondisi sekolahnya dan kita saat ini sedang menyusun SOP bersama Disdik," ujarnya, Selasa (23/3/2021).

Menteri Pendidikan Nadiem Makarim, sebelumnya memang telah memberi lampu hijau untuk kegiatan pembelajaran tatap muka.

Untuk itu, kegiatan vaksinasi bagi para guru di Balikpapan pun terus dikebut guna mempersiapkan tenaga pendidik di tahun ajaran baru.

"Pembelajaran tatap muka memang sudah instruksi dari Mendikbud," kata Rizal Effendi.

Kendati demikian, ia sedikit memberi gambaran terkait pelaksanaan pembelajaran tatap muka pada Juli nanti.

Baca juga: Rencana Pembelajaran Tatap Muka Kembali Ditunda, Disdikpora PPU Ingin Selesaikan Vaksin Dulu

Tak jauh berbeda dengan simulasi lalu, kapasitas ruang kelas yang dipakai hanya setengah atau 50 persen saja.

Fasilitas penunjang protokol kesehatan dalam menghadapi pandemi, tentunya juga wajib disiapkan oleh pihak sekolah.

"Tidak bisa ruang kelas dipakai semuanya. Kita lihat juga yang sudah melakukan simulasi tatap muka kemarin, mana yang terbaik," urainya.

Mendukung kebijakan itu, Rizal pun mengharap pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi para guru bisa selesai tepat waktu.

Pemerintah Kota Balikpapan, juga masih mengkaji terkait teknis apabila di salah sekolah terdapat guru yang belum disuntik vaksin

"Kita akan lihat apakah bisa dibuka atau tidak, apakah masih akan mengajar daring atau bagaimana, kita akan bahas," tuturnya. (*)

Berita tentang Balikpapan

Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Rahmad Taufiq

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved