Berita Kukar Terkini
Pelaku Pembunuhan di Tenggarong Tertangkap di Kalsel, Tersangka Suami Korban Sendiri, Ini Motifnya
Pelaku pembunuhan wanita paruh baya SA (51) warga Jalan Bhayangkara RT 04 Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kukar akhirnya ditangkap
Penulis: Aris Joni | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Pelaku pembunuhan wanita paruh baya SA (51) warga Jalan Bhayangkara RT 04 Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kukar akhirnya ditangkap.
Diketahui, kasus tersebut berawal dari ditemukannya mayat SA di sebuah rumah pada Selasa, (20/4/2021) lalu di Jalan Bhayangkara RT 04 Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong.
Hingga pada akhirnya, saat usai dilakukan otopsi ditemukan dugaan atau indikasi adanya tindakan pembubuhan terhadap korban dan kebetulan saat kejadian suami korban menghilang.
Tim Aligator Satreskrim Polres Kukar langsung melakukan pencarian terhadap suami korban di sekitaran Kalimantan Selatan (Kalsel).
Baca juga: NEWS VIDEO Sosok Yulianto, Pembunuh Berdarah Dingin yang Habisi 7 Orang Termasuk Kopassus
Dengan dibantu Tim 2 Unit Opsnal Jatanras (Macan Kalsel) Ditreskrimum Polda Kalsel, Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Kalsel, Buser Polres Banjar Baru (BJB), dan Buser Polsek Bjb Barat, Tim Aligator Polres Kukar berhasil membekuk tiga pelaku pembunuhan tersebut pada Kamis (29/4/2021), di Kabupaten Banjar Baru, Kalimantan Selatan.
Kapolres Kukar, AKBP Irwan Masulin Ginting melalui Kasat Reskrim Polres Kukar, AKP Herman Sopian mengungkapkan, ketiga tersangka yang berhasil dibekuk tersebut diantaranya A (27) berstatus suami korban.
Kemudian S (37) dan F (21) yang merupakan teman pelaku dan membantu pelaku utama untuk mengeksekusi korban.
“Saat ini mereka sudah diamankan dan menuju ke Polres Kukar,” ungkapnya.
Baca juga: Tak Hanya Bunuh Prajurit Kopassus, Tukang Pijat Ini Juga Habisi Nyawa 6 Korban, Hukuman Mati Menanti
Ia menjelaskan, ketiga tersangka tersebut didapat di sebuah mess sebuah perusahaan di Banjar Baru Kalsel.
Pasalnya, pasca melakukan aksinya tersebut, para tersangka langsung melarikan diri ke Kalsel dan bekerja di perusahaan itu.
Kita dapat mereka di sebuah mess salah datu perusahaan,” ujarnya.
AKP Herman menerangkan, motif pembunuhan tersebut berdasarkan pengakuan pelaku hanya dilatarbelakangi masalah sepele.
Tersangka mengaku bahwa dirinya sering dimarahi oleh korban dan pelaku tidak tahan dengan kondisi tersebut.
Baca juga: Korban Pembunuhan di Balikpapan Dimakamkan, Keluarga Korban Tuntut Oknum TNI Dihukum Mati
“Terakhir si pelaku dimarahi korban karena bangun siang,” tuturnya.
Dirinya membeberkan proses pembunuhan yang dilakukan tersangka, dimana suami korban menjerat leher korban menggunakan tali, sehingga leher korban mengalami patah tulang.
Sementara, tersangka lainnya yakni S dan F membantu pelaku utama untuk mengeksekusi korban.
"Ini termasuk pembunuhan berencana atau tidak, nanti kita lihat pasalnya dulu. Nanti setelah mereka sampai di Polres Kukar, kita akan gelar kembali untuk menentukan pasalnya,” pungkasnya.(*)
Penulis: Aris Joni | Editor: Mathias Masan Ola