Virus Corona di Bontang

Kasus Covid-19 di Bontang Kian Membaik, Daftar Wilayah Zona Merah Juga Nihil

Dilansir dari rilis terbaru Tim Satgas Covid-19 Bontang, Senin (03/05/2021) kembali ada penambahan kasus sembuh sebanyak delapan orang.

Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Bontang, Adi Permana.TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG-Kasus Virus Corona di Bontang terus menunjukan tren positif.

Hal itu dibuktikan dari rata-rata penyebaran kasus Covid-19, jauh lebih rendah dibanding tingkat kesembuhan.

Dilansir dari rilis terbaru Tim Satgas Covid-19 Bontang, Senin (03/05/2021) kembali ada penambahan kasus sembuh sebanyak delapan orang.

Baca Juga: Seno Aji Hadiri Rakor Kepala Daerah se-Indonesia, Minta Pemprov Kaltim tak Lalai Tangani Covid-19

Baca Juga: 2 Perusahaan Media di Balikpapan Laksanakan Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama

Sementara tambahan kasus aktif hanya berjumlah dua orang.

Kini total kasus orang terkonfirmasi positifi Covid-19 hanya tersisa 87 orang.

Padahal jauh sebelumnya, jumlah angka kasus di Bontang menembus 1.200 orang terpapar virus.

Masifnya vaksinisasi serta pengawasaan prokes yang dimulai dari tingkat RT hingga kelurahan, dinilai cukup berhasil mengendalikan penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Puluhan Karyawan Tribun Kaltim Ikuti Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama, Seluruhnya Dinyatakan Layak

Baca Juga: Syarat Hendak Keluar Jepang, Paspor Vaksinasi Covid-19 mesti Dipenuhi

"Selain jangkauan vaksinisasi sudah mulai banyak. Belum lagi penerapan PPKM Mikro dengan sistem pengawasan dari tingkat RT.

Adanya tim relawan Garda isolasi mandiri ini cukup menekan laju penyebaran di kota kita," ungkap Adi Permana, Juru Bicara Tim Satga pada, Senin (03/05/2021).

Selain itu, penurunan jumlah kasus aktif ini telah menghapus daftar wilayah zona merah di seluruh kelurahan di Bontang.

Dari 15 kelurahan, dua diantaranya berstatus zona orange, 12 lainnya berwarnah kuning dan satu wilayah zero covid-19.

Sedangkan untuk orang meninggal sepanjang merabaknya virus corona di Bontang, baru mencapai 94 kasus.

Baca Juga: Kata Mutiara Hardiknas 2 Mei 2021, Penuh Harapan di Tengah COVID-19, Siap Disebar di Medsos!

Baca Juga: 2 Mei Hari Pendidikan Nasional, Belajar di Masa Pandemi Covid-19, Bimbingan Skripsi Dilakukan Online

"Wilayah zona merah sudah tidak ada. Kalau untuk kasus meninggal, sempat ada tambahan dua orang beberapa waktu lalu," tutur Adi.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPRD Bontang Andi Faizal Sofyan Hadam mengapresiasiTim satgas atas keberhasilannya mengendalikan laju penyebaran virus corona di Bontang.

Kondisi yang cukup relatif aman sekarang ini diharap bisa terus dipertahankan. Kalau perlu kata dia, Kota Bontang harus bisa lebih cepat berstatus zero Covid-19 dari daerah lain.

Diakhir ia pun ingatkan, agar Pemkot kedepan tetap waspada. Sebab gelombang besar penyebaran virus saat jelang maupun pasca hari lebaran harus segara diantisipasi.

"Tetap waspada, jangan sampai seperti tahun sebelumnya. Karena biasalah. Moment tentu mengundang banyak kerumunan massa. Jadi dari sekarang harus bisa diantisipasi," tutupnya. (*)

Berita tentang Virus Corona

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved