Kabar Artis
Terpuruk saat Uje Meninggal, Umi Pipik Bangkit Setelah Dibisiki Adiba, Kalimat yang Bikin Move On
Menjadi bintang tamu di kanal YouTube Venna Melinda, Umi Pipik mengungkapkan cerita ketika ia terpuruk saat Ustad Jefri Al Buchori meninggal dunia..
Jadi Pipik paham betul kondisi calon suaminya saat itu.
“Selama di situ, baru lihat aslinya, tempramennya, dan segala macamnya, karena pecandu narkoba itu,” sambungnya.
Sempat bimbang dengan pilihannya, tapi di telinga Pipik ada suara yang meyakinkan dia jika Uje adalah pria yang tepat untuknya.
Keputusan Pipik menikah dengan Uje kala itu juga membuat banyak pihak heran.
“Kaya di telinga, sudah itu jodoh kamu, sudah tahu dia pecandu. Kadang teman saya, kamu ngapain sih sama dia, enggak punya apa-apa,” lanjutnya.
Bagaimana tidak, sikap Uje kepada Pipik saat itu sangat jauh dari kata lembut.
Pipik kerap menerima pukulan dari Uje di masa itu.
“Kadang kamu dipukulin, hahaha, tapi ada semangat dia untuk sembuh, bismillah saja,” sambung dia.
Pipik Dian Irawati pun baru sanggup menceritakan sisi lain dari Uje di masa lalunya.
Apalagi soal poligami selama pernikahan Uje dan Pipik.
Pipik Dian Irawati sempat menutup rapat poligami dalam pernikahannya.
Baca juga: Umi Pipik Rahasiakan Penyakit yang Menggerogotinya, Abidzar Al-ghifari Menangis Lihat Hasil Rontgen
Makam Uje
Umi Pipik terlihat melakukan ziarah ke makam sang ayah sepekan jelang Hari Raya Idul Fitri tahun lalu.
Dalam postinganya Umi Pipik, dirinya terlihat meluapkan kerinduannya kepada ayahanda yang meninggal tepat pada enam tahun lalu.
Istri Ustaz Uje masih ingat betul bagaimana nasihat ayahnya kepada dirinya semasa masih hidup.
Momen ziarah seolah memutar kembali kenangannya akan nasihat dari sang ayah.
"17.5.2014 - 17.5.2020, miss u much " nak jangan pernah hidup dari belas kasihan orang lain , kamu punya tangan dan kaki kuat kan tangan dan kaki mu untuk terus ikhtiar dan meminta belas kasihnya Allah saja , karena Allah maha pengasih ,
"Panjangkan sabar mu dan kuatkan tawaqalmu , nrimolah dgn segolo takdirmu yo nduk " nasehat yg terus aku pegang sampe skrg dan selalu terngiang dari laki2 yg menjadi kekuatan hidupku," tulis ibu dari Abidzar Al Ghifari ini.
Sebelum meninggalkan tempat pemakaman, dirinya tidak lupa mendoakan sang ayah.
Karena baginya hanya doa dari anak yang shaleh dan shaleha yang membuat amalan kepadanya tidak terputus-putus.
"Ya Allah jadikan aku anak shaleha utk terus memberikan amal2 ku untuk beliau, agar terus bisa mendoakan nya , sayangi beliau seperti beliau menyayangiku diwaktu kecil dan jadikan kubur beliau raudhah min riyathil jannah (taman2 surga ) ,
"terangi kuburnya dgn cahaya qur'an yg aku baca , lapangkan kuburnya dgn sedekah dr ku... krn hanya amalan dari anak yg shaleha yg tdk aakn pernah terputus untukny... alfatiha ... alm H . imam martono bin mardjani 6th dlm kenangan..," tutup Umi Pipik.
Ayahnya dari Umi Pipik, H. Imam Martono bin Mardjani meninggal dunia 17 Mei 2014. Umi Pipik dalam postingan instagramnya nampak mengungkapkan kerinduannya kepada sang ayahanda.
Baca juga: Abidzar Bongkar Gosip Soal Umi Pipik dan Sunu Eks Matta, Anak Almarhum Uje tak Ada yang Setuju
(TribunKaltim.co)