Berita Kaltara Terkini

Kaltara Raih Predikat WTP, Ketua DPRD Norhayati Andris: Jangan Berpuas Diri

Provinsi Kaltara kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI, untuk hasil laporan keuangan pada tahun anggaran 2020.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi |
TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI
Ketua DPRD Kaltara, Norhayati Andris mengatakan, jangan cepat berpuas diri terhadap raihan predikat WTP. TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR- Provinsi Kaltara kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI, untuk hasil laporan keuangan pada tahun anggaran 2020.

Opini WTP ini disampaikan oleh Auditor VI BPK RI, Doris Santosa secara virtual di Rapat Paripurna DPRD Kaltara bertempat di Gedung DPRD Kaltara, Senin (10/5/2021).

Menanggapi raihan prestasi tersebut, Ketua DPRD Kaltara, Norhayati Andris mengingatkan agar pemerintah tidak berpuas diri terhadap capaian WTP.

Menurutnya, raihan WTP akan berarti, bila masyarakat mendapatkan dampak dari pembangunan, yakni kesejahteraan.

"Hari ini kita lihat, Kaltara kembali meraih predikat opini WTP. Bagi kami WTP ini bukanlah target atau sesuatu yang harus kita banggakan," ujar Norhayati Andris.

Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Serahkan LKPD 2020 ke BPK, Harap Bisa Raih WTP yang Ke-7

"Tapi kita harus lihat WTP ini apa endingnya? Apa outputnya bagi kesejahteraan masyarakat? Jangan berpuas diri dengan adanya WTP, tetapi dampak WTP bagi masyarakat ini apa," tambahnya.

Politisi PDI-P ini berharap, dalam masa yang akan datang, Kaltara tetap dapat mempertahankan opini WTP, sekaligus di saat yang bersamaan, masyarakat mendapatkan manfaat dari pembangunan serta kesejahteraan.

"Kita ingin ke depan hal ini bisa berjalan bersama-sama, Kaltara bisa mempertahankan WTP, dan masyarakat mendapatkan manfaatnya," katanya.

"Tentu ke depan kita harap ke depan opini ini bisa dipertahankan, dan kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan," ucapnya penuh harap.

Dia mengatakan, dalam waktu dekat, pihak DPRD Kaltara akan membentuk panitia khusus (pansus) untuk melihat rekomendasi yang diberikan dari BPK RI kepada dewan.

"Nanti teman-teman akan melihat rekomendasi dari BPK, dan kami nanti akan membentuk Pansus untuk itu," tuturnya.

BPK Beri Catatan Pengelolaan Dana Hibah Belum Tertib

Diberitakan sebelumnya, Gubernur Kaltara, Zainal Paliwang bersama Wagub Kaltara, Yansen Tipa Padan menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Kaltara, Senin (10/5/2021).

Agenda penyerahan hasil pemeriksaan BPK RI atas laporan keuangan Pemprov Kaltara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan OPD Pemprov Kaltara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved