Aksi Israel Merampas Properti Palestina di Sheikh Jarrah, MER-C Meminta DK PBB tak Jadi Penonton

Baca Juga: Israel Bombardir Gedung-gedung di Gaza, Korban Tewas Capai 35 Jiwa antara Lain Ada Anak-anak

"Oleh sebab itu Mer-C punya kepentingan untuk memastikan bahwa situasi kondisi kemanusiaan di Palestina bisa berjalan dengan normal," kata Sarbini.

Korban Tewas Capai 35 Orang

Pihak militer Israel terus membombardir Jalur Gaza yang terkepung pada Rbau pagi (12/5/2021).

Serangan tersebut diketahui menargetkan beberapa daerah. Ini adalah serangan udara paling intens di Gaza sejak pemboman 2014.

Otoritas kesehatan di Gaza mengatakan sekitar 35 warga Palestina.

termasuk 10 anak-anak tewas dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza sejak Senin malam (10/5/2021).

Baca Juga: Kronologi Bentrok Berdarah Israel - Palestina di Masjid Al Aqsa, Kawasan Sheikh Jarrah Jadi Rebutan

Setelah Hamas meluncurkan roket dari wilayah pesisir menuju Israel. Setidaknya tiga orang Israel juga tewas.

Tembakan roket terjadi setelah Hamas, yang menguasai Gaza, mengeluarkan ultimatum menuntut Israel agar pasukan keamanannya mundur dari kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur.

Polisi Israel menyerbu kompleks tersebut pada Senin (10/5/2021) hingga tiga hari berturut-turut.

Menembakkan peluru baja berlapis karet, granat kejut, dan gas air mata ke arah jemaah Palestina di dalam masjid pada hari-hari terakhir bulan suci Ramadhan.

Baca Juga: Israel Lancarkan Serangan Udara ke Jalur Gaza Sampai Selasa Dini Hari, Palestina Membalas

Lebih dari 700 warga Palestina terluka di Yerusalem dan di seluruh Tepi Barat yang diduduki dalam beberapa hari terakhir.

Dilansir Al Jazeera, berikut update mengenai serangan Israel di Jalur Gaza: