Virus Corona di Malinau
UPDATE Virus Corona di Malinau, Kasus Positif Covid-19 Capai 34, Didominasi dari Transmisi Lokal
Setelah dinyatakan sebagai wilayah nol kasus Covid-19, kasus virus corona kembali bertambah di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, MALINAU - Setelah dinyatakan sebagai wilayah nol kasus Covid-19, kasus virus corona kembali bertambah di Kabupaten Malinau, Provinsi Kalimantan Utara.
Sebelumnya, Kabupaten Malinau dinyatakan nol kasus Covid-19, setelah 14 pasian dinyatakan sembuh pada hari Selasa, 18 Mei 2021 lalu.
Terhitung 5 hari sejak dinyatakan sebagai wilayah nol kasus, jumlah kasus positif Covid-19 di Malinau kembali bertambah.
Kemarin, Kabupaten Malinau mendapatkan 43 penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19. Akumulasi Covid-19 hingga saat ini berjumlah 1067 kasus.
Baca Juga: Gowes Bareng Komunitas Sepeda Malinau, Tren Olahraga yang Naik Daun Selama Pandemi Covid-19
Dikonfirmasi, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Malinau, John Felix Rundupadang membenarkan hal tersebut.
"Benar, kemarin Kabupaten Malinau kembali mendapatkan tambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 43 pasien," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Senin (24/5/2021).
Dari 43 kasus tersebut, John Felix Rundupadang mengatakan masih didominasi kasus transmisi lokal.
Sebagian lagi merupakan warga Malinau yang merupakan pelaku perjalanan dari ibu kota Provinsi Kalimantan Utara, Tanjung Selor.
Baca Juga: 23 Jiwa di Desa Tanjung Lapang Malinau Mengungsi, Bantuan yang Paling Dibutuhkan Korban Banjir
"Masih didominasi kasus transmisi lokal. Sebagian adalah pelaku perjalanan dari Kaltara dan dari Pulau Jawa kurang lebih 14 orang," katanya.
Selebihnya, merupakan kasus kontak erat pasien sebelumnya.
Saat ini, Dinkes P2KB Malinau sedang melakukan tracing kepada 14 orang pelaku perjalanan tersebut.
"Kita antisipasi di follow up kontak erat pada pelaku perjalanan tadi. Kita pastikan dulu, petugas medis telah melakukan tracing kepada 14 orang tersebut," katanya.
Sempat Nol Kasus Covid-19
Berita sebelumnya. Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, kembali tercatat sebagai wilayah nol kasus Covid-19.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Malinau (Dinkes P2KB Malinau), akumulasi positif Covid-19 di Malinau hingga hati ini berjumlah 1024 kasus.
Dengan tingkat kesembuhan 1017 kasus, dan 7 pasien positif Covid-19 dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: 14 Pasien Covid-19 Sembuh, Kabupaten Malinau Kini Zero Corona, Jumlah Kasus Meninggal 7 Orang
Baca Juga: Liburan Bareng Nagita Slavina Batal, Paula Verhoeven Kena Covid-19 Kedua Kalinya, Baim Wong Bingung
Sementara itu, saat ini, nihil pasien yang sedang menjalani perawatan dan isolasi mandiri, Sabtu (22/5/2021).
Kabupaten Malinau kembali tercatat sebagai wilayah zero Covid-19 setelah 14 pasien yang sebelumnya dirawat dan menjalani isolasi mandiri, dinyatakan sembuh pada hari Selasa lalu (18/5/2021).
Bupati Malinau, Wempi W Mawa mengatakan, keberhasilan penanganan Covid-19 di Malinau merupakan buah kerja sama seluruh pihak.
Baca Juga: Rapid Test Antigen Acak di Pelabuhan dan Bandara Balikpapan, Ratusan Penumpang Negatif Covid-19
Baca Juga: 139 Pekerja Migran Indonesia Pulang ke Secara Ilegal Lewat Nunukan, 1 Terindikasi Positif Covid-19
"Keberhasilan penanganan Covid-19 merupakan hasil kerja sama seluruh pihak.
Semoga ini terus bertahan, karena yang tak kalah penting adalah upaya meningkatkan kembali perekonomian terdampak Covid-19," ujarnya, Sabtu (22/5/2021).
Data yang dihimpun TribunKaltim.Co, sepanjang tahun 2021 hingga hari ini, Kabupaten Malinau telah dua kali berstatus sebagai wilayah nol kasus Covid-19.
Terakhir Kabupaten Malinau pernah nol kasus Covid-19 pada hari Rabu, 3 Maret 2021 lalu.
Walaupun berselang 2 pekan setelahnya, kembali mendapatkan penambahan kasus positif.
Sejak virus corona mewabah di Malinau pada awal tahun 2020 lalu, setidaknya telah 4 kali menyandang status sebagai wilayah nol kasus.
Yakni pada pertengahan bulan Agustus 2020 dan pada akhir bulan Oktober 2020 lalu.
Baca Juga: Dugaan Jual Beli Vaksin Covid-19 Ilegal Terungkap, Pelaku Oknum Dokter dan ASN, Raup Rp 271 Juta
Baca Juga: Dana Desa Dibutuhkan Warga Kampung di Kubar dalam Penanganan Dampak Pandemi Covid-19
Wempi W Mawa mengingatkan agar pola kerja sama dari seluruh pihak terus dipertahankan, untuk meminimalisir kasus Covid-19 di Malinau.
"Kami mengimbau masyarakat dan seluruh pihak untuk selalu mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Agar Malinau bisa terbebas dari virus corona atau setidaknya meminimalisir potensi penularannya," katanya.
Penulis Mohammad Supri | Editor: Budi Susilo
