Breaking News

Speedboat Terbalik di Nunukan

Niat Hadiri Nikahan Keluarga Esok Hari, Ayah Mempelai Pria Tewas dalam Insiden Speedboat Terbalik

Niat menghadiri pernikahan keluarga di Desa Atap, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, esok harinya, nahas orangtua Jumiansyah malah jadi korban sp

TRIBUNKALTIM.CO/HO
Korban speed boat terbalik di Perairan Desa Pelaju, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, Senin (07/06/2021) sore. 

TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN- Niat menghadiri pernikahan keluarga di Desa Atap, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan, esok harinya, nahas orangtua Jumiansyah malah jadi korban speedboat terbalik.

Sebelumnya, speedboat SB Ryan dikabarkan terbalik saat melintasi perairan di Desa Pelaju, Sembakung, Senin (7/6/2021) siang tadi.

Informasi yang dihimpun, speedboat SB Ryan hanya berkapasitas 20 penumpang.

Namun saat bertolak pukul 13.48 WITA dari Tarakan, SB Ryan membawa 31 penumpang termasuk motoris speedboat.

Lintasan speedboat dari Tarakan menuju Kecamatan Sembakung itu melalui beberapa desa di antaranya, Desa Tepian, Desa Pelaju, Desa Tagul, Desa Lubakan, dan Desa Atap yang menjadi ibukota Kecamatan.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca, Nunukan Waspada Potensi Hujan Sedang hingga Lebat Disertai Petir pada Malam Hari

Saat dihubungi, Jumiansyah yang merupakan anak dari penumpang SB Ryan atas nama Lasumi dan Marwiyah, mengaku orangtuanya pergi ke Sembakung dengan hajatan menghadiri pernikahan sanak keluarga ayahnya.

Tak hanya orangtuanya, di dalam speedboat itu juga ada mempelai pria termasuk kedua orangtuanya.

"Jadi, tadi saya nggak sempat ngantar mereka ke pelabuhan speedboat. Karena yang nyetir mobil itu mempelai pria. Di dalam mobil itu ada orangtuanya mempelai pria juga. Jadi ada 5 orang. Mempelai pria itu keluarga dari bapak saya. Dia seorang Polisi. Mempelai wanitanya ada di Desa Atap," kata Jumiansyah kepada TribunKaltara.com, melalui telepon seluler, Senin (7/6/2021) pukul 19.00 WITA.

Lebih lanjut dia menyampaikan, di dalam speedboat itu juga ada keluarga dari pihak perempuan.

Nahasnya, speedboat yang mereka tumpangi terbalik saat melintas di perairan Desa Pelaju.

Informasi yang dihimpun dari Camat Sembakung, SB Ryan menabrak papan kayu yang hanyut di lintasan Desa Pelaju.

Kemungkinan papan tersebut tidak kelihatan oleh motoris speedboat, ditambah air sungai surut dan arus sungai lagi kencang.

Baca Juga: VIDEO - Dalam 3 Bulan Terakhir, 15 Kali Terjadi Kecelakaan Laut di Perairan Kaltim

"Alhamdulillah orangtua saya selamat. Tapi bapak dari mempelai pria meninggal dunia. Mereka sekarang lagi di Desa Atap. Di sana kan ada adik saya dan sepupu juga. Saya di Tarakan, dapat kabar saja tadi dari mereka," ucapnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved