Berita Samarinda Terkini
Rencana Pengembangan Wisata Sungai Mahakam, Walikota Samarinda Andi Harun Tekankan Skala Prioritas
Kota Samarinda, Kalimantan Timur, tak bisa terlepas dari keberadaan Sungai Mahakam yang membelah ibu kota provinsi Kalimantan Timur.
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kota Samarinda, Kalimantan Timur, tak bisa terlepas dari keberadaan Sungai Mahakam yang membelah ibu kota provinsi Kalimantan Timur.
Hal ini sebagai aset alam dan nadi kehidupan bagi warga Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Potensi yang tersimpan dari sungai sepanjang 980 kilometer tersebut pula yang coba dimanfaatkan khususnya oleh pemerintah kota Samarinda dalam berbagai sektor terutama ekonomi dan pariwisata.
Mengenai pengembangan ekonomi dan wisata Sungai Mahakam tersebut disampaikan oleh Walikota Samarinda, Andi Harun dalam diskusi luar ruang yang dilakukan di atas geladak kapal wisata Pesut Etam sambil menyusuri sungai Mahakam pada Kamis (10/6/2021).
Baca Juga: Air Sungai Mahakam Coklat Kehitaman dan Berbau, Ikan Petani Tambak Loa Kulu Kukar Banyak yang Mati
Usai acara diskusi yang turut diikuti oleh wakil walikota Samarinda Rusmadi Wongso.
Dan narasumber dari berbagai elemen lainnya, Andi Harun, mengemukakan gambaran pengembangan wisata Sungai Mahakam yang menurutnya saat ini sedang disusun rencana induk dan masterplan.
"Terkait rencana induk pengembangan wisata sungai Mahakam di antaranya adalah dengan membenahi kawasan Citra Niaga, kita juga akan membuat pintu masuk Kota Samarinda dari arah Sungai Mahakam.
Selain itu kita juga akan membuat spot-spot dan pelabuhan wisata yang akan dikoneksikan dengan pengembangan industri kreatif dan UMKM," terang Andi Harun.
Baca Juga: Tepian Sungai Mahakam, Wawali Rusmadi Wongso: Pengamat Sebut Samarinda Shanghai Masa Depan
Andi Harun dalam penjelasannya saat diskusi berlangsung juga mengungkapkan penataan kawasan tepian Samarinda Seberang yang menurutnya jika dilakukan dapat mengatasi beberapa masalah dan menjadi potensi yang menjanjikan bagi kota Samarinda.
"Bila di kawasan tepian (kota) sudah cukup tertata, maka di bagian seberang sebenarnya juga dapat kita wujudkan serupa, kita upayakan dengan berdialog kepada warga jika kita dapat wujudkan penataannya maka kita memiliki potensi yang tak dimiliki oleh daerah bahkan negara lain, selain itu masalah banjir dan tata ruang kota dapat teratasi," papar Andi Harun.
Namun di samping menyusun rencana induk strategis terkait pengembangan wisata Sungai Mahakam yang direncanakan, Andi Harun juga menekankan bahwa proses tersebut tidak mengganggu keberlanjutan perhatian pemerintah pada masalah Kota Samarinda lainnya yang juga masih menjadi skala prioritas.
"Seperti harapan masyarakat pemerintah tetap memiliki skala prioritas sehingga kita tidak kehilangan fokus terhadap penanganan banjir, penataan kebersihan dan pasar serta pelayanan air bersih.
Baca Juga: Wisata Alam di Samarinda, Bukit Selili Berikan Lokasi Asyik Berkemah, Disuguhkan Sungai Mahakam