Virus Corona di Samarinda

Komisi I DPRD Samarinda Tanggapi Penyebab Kenaikan Kasus Covid-19

Pemerintah sedang berupaya untuk menciptakan masyarakat yang memiliki herd immunity atau kekebalan bawaan dengan menggalakan vaksinasi massal nasional

Penulis: Rita Lavenia |
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Ketua Komisi I DPRD Kota Samarinda, Joha Fajal. Ia mengemukakan kenaikan kasus Covid-19 terjadi karena masyarakat semakin banyak melakukan pemeriksaan, baik untuk swab maupun PCR. TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Pemerintah sedang berupaya untuk menciptakan masyarakat yang memiliki herd immunity atau kekebalan bawaan dengan menggalakan vaksinasi massal nasional.

Meski demikian, banyak masyarakat bertanya mengapa vaksinasi digalakkan, namun persentase kasus positif Covid-19 semakin meningkat.

Menurut Ketua Komisi I DPRD Kota Samarinda, Joha Fajal, kenaikan tersebut terjadi karena masyarakat semakin banyak melakukan pemeriksaan, baik untuk swab maupun PCR.

"Apalagi sekarang setiap kecamatan melakukan vaksinasi. Sebelum divaksin pasti diperiksa kesehatannya. Jadi peningkatan itu karena pemerintah banyak melakukan pemeriksaan," ucapnya saat dikonfirmasi TribunKaltim.co, Minggu (4/7/2021).

Jadi, lanjutnya, tindakan pemerintah untuk menggalakkan vaksinasi dan pemeriksaan adalah benar.

Baca juga: Soal Penerapan PPKM di Samarinda, Andi Harun akan Bahas Besok dengan Satgas Covid-19

Karena, menurut Joha Fajal, kita tidak akan tahu perkembangan Covid-19 jika tidak adanya pemeriksaan.

"Kekhawatiran pasti ada. Tetapi lebih baik cepat kita ketahui daripada terlihat aman, padahal banyak yang tidak ketahuan," ujarnya.

Meski begitu, Ketua Komisi I DPRD Samarinda ini berharap pemerintah bisa memastikan pelaksanaan vaksinasi tidak menimbulkan kerumunan.

"Harus waspada juga. Jangan kita ingin melakukan pencegahan, tetapi di sisi lain kita malah membuat kerumunan," katanya.

Begitupun kepada masyarakat Kota Tepian, Joha Fajal berharap kesadaran untuk taat protokol kesehatan dan menghindari mobilitas semakin meningkat.

Baca juga: Angka Covid-19 Melonjak, Bupati Kutai Timur Instrusikan Pengetatan PPKM Mikro

Karena diingatkannya Covid-19 bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama.

"Karena yang sakit adalah kita sendiri jika sudah terkontaminasi. Jadi bagaimana kesadaran diri dan keluarga bisa kita bangun agar tidak terkena Covid-19," ucapnya.

Berita tentang Samarinda

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved