Virus Corona di Samarinda

Ketersediaan Tabung Oksigen RSUD IA Moeis Samarinda Tercukupi

Pasokan tabung oksigen di RSUD IA Moeis Samarinda, masih tercukupi dan tidak kekurangan pasokan dari pihak penyedia.

TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO.
Pasokan tabung oksigen di RSUD IA Moeis Samarinda, masih tercukupi dan tidak kekurangan pasokan dari pihak penyedia.TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Pasokan tabung oksigen di RSUD IA Moeis Samarinda, masih tercukupi dan tidak kekurangan pasokan dari pihak penyedia.

Lonjakan kasus Covid-19 di Kota Samarinda juga diantisipasi pihak rumah sakit yang berdiri di Jalan HAM. Rifadin, Kecamatan Loa Janan Ilir ini.

Direktur Utama RSUD IA Moeis, dr Syarifah Rahimah, mengatakan bahwa, tak hanya pihaknya yang mendapat instruksi dari Kementerian Kesehatan RI untuk menyediakan stok tabung oksigen, seluruh daerah juga tengah melakukan hal tersebut.

Dikatakannya, jika di rumah sakit yang dipimpinnya untuk memproduksi sendiri belum bisa lantaran tengah dalam proses penyediaan alat generator oksigen.

Baca juga: Stok Oksigen di RSUD Panglima Sebaya Paser Masih Aman untuk Pasien Covid-19

"Untuk kami jangka panjang, ini dalam proses. Contoh Atma Husada bisa memproduksi karena ada oksigen generator," sebutnya, Senin (5/7/2021) sore.

dr Syarifah Halimah mengungkapkan bahwa rata-rata di bulan Maret 2021 lalu, untuk tabung oksigen saja pihaknya menyediakan untuk pasien bisa 200 tabung/perharinya.

"Sekarang 250-300/perhari, Alhamdulillah permintaan kami ke pihak ketiga lancar, berapa pun kami minta ada. Di Kementerian juga kita harus lapor setiap hari, bisa mempragnosakan kebutuhan oksigennya berapa. Produksi sendiri masih proses belum datang alatnya," jelas dr Syarifah.

Pihak ketiga yang dimaksud adalah perusahaan produsen yang memang secara khusus memproduksi oksigen,  untuk kebutuhan pasien yang khusus menggunakan ventilator di RSUD IA Moeis.

"Ini ada beberapa perusahaan, Alhamdulillah mereka komit, dan meningkatkan produksinya, kami tersupply dengan baik.

Sistemnya kan online ya, jadi nanti ada laporan, misal ada laporan oksigen menipis, saya tanya gimana udah pesan apa belum, teman-teman (nakes) melapor bahwa 50 tabung lagi akan dikirim, kira-kira begitu skemanya," bebernya.

"Saya tinggal mengecek apa jalan atau tidak managemen kami. Dan memang tidak ada liburnya kami, stand by terus," sambungnya.

Baca juga: Stok Tabung Oksigen Dipastikan Aman di RSUD Bontang, Dapat Jatah 10 Tabung Isi Ulang dari PKT

Perusahaan yang memproduksi oksigen ini dalam seminggu terus melayani ke RSUD IA Moeis.

dr Syarifah mengumpamakan, ketika pasien di ICU penuh, maka kebutuhan tabung oksigen tinggi, disitu dia juga mendapat laporan dari pihak nakes yang menjaga lalu meminta pasokan tabung oksigen ditambah.

"Begitu pasien masuk (di ICU) kita juga perkirakan bahwa membutuhkan oksigen seberapa, jadi tidak menunggu menipis dulu," pungkasnya. (*)

Berita tentang Virus Corona

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved