Virus Corona di Kutim

Update Covid-19 Kutai Timur, Sehari Bertambah 100 Kasus, Paling Banyak dari Teluk Lingga

Penularan Covid-19 di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali meningkat selama hampir sebulan terakhir.

Penulis: Syifaul Mirfaqo | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/SYIFA'UL MIRFAQO
Kepala Dinas Kesehatan Kutai Timur dr Bahrani Hasanal memaparkan dalam sehari terjadi penambahan 100 kasus positif Covid-19 di daerah berjuluk Tuah Bumi Untung Benua ini. TRIBUNKALTIM.CO/SYIFA'UL MIRFAQO 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Penularan Covid-19 di Kabupaten Kutai Timur (Kutim) kembali meningkat selama hampir sebulan terakhir.

Kasus dalam perawatan yang rata-ratanya di bawah angka 100 kasus per hari, meningkat secara signifikan.

Melansir data penularan harian yang dirilis Dinas Kesehatan Kutim, jumlah kasus Covid-19 aktif per tanggal 8 Juli 2021 mencapai 664 pasien.

"Kutim dapat penambahan 100 kasus positif. Jadi kasus aktif sekarang sudah 664 pasien.  Itu ada yang perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19, ada yang isolasi mandiri di rumah," ujar Kepala Dinkes Kutim dr Bahrani Hasanal.

Penambahan kasus didominasi dari wilayah kerja Puskesmas Teluk Lingga dengan 26 kasus dan Sangatta Utara dengan 20 kasus.

Baca juga: Penularan Covid-19 Meningkat, Kadisdik Sebut Penerapan PTM di Kutai Timur Terlalu Berisiko

Akibat penambahan ini, keterisian Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Kudungga turut mengalami peningkatan mencapai 70 persen.

Seluruh pasien Covid-19 di RSUD Kudungga merupakan pasien yang memiliki gejala sedang hingga berat.

Sedangkan rumah karantina milik pemerintah daerah yang berada di Hotel Zamrud 2 telah terpenuhi 100 persen.

"Kalau RSUD Kudungga untuk gejala sedang sampai berat, Rumah karantina ini dikhususkan bagi pasien Covid-19 yang tanpa gejala hingga gejala ringan. Saat ini 100 persen terisi," ujarnya.

Selain itu, terdapat pula pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 29 pasien.

Baca juga: Pemkab Kutim Ingatkan Perusahaan yang 25 Persen Karyawannya Positif Covid-19 Terancam Ditutup

Pasien sembuh didominasi dari wilayah kerja Puskesmas Teluk Lingga sebanyak 10 kasus.

Terdapat pula dua kasus meninggal dunia dari wilayah kerja Puskesmas Muara Wahau 2 dan Sangkulirang.

"Secara kumulatif, jumlah kasus Covid-19 di Kutai Timur mencapai 9.721 kasus, tapi 8.916 di antaranya sudah dinyatakan sembuh" ujarnya.

Akibat peningkatan yang kembali terjadi ini, tujuh kecamatan di Kabupaten Kutai Timur alami peningkatan resiko penularan menjadi zona merah.

Kecamatan dengan status zona merah yakni sebagai berikut;

1. Kecamatan Muara Wahau
2. Kecamatan Kongbeng
3. Kecamatan Sangkulirang
4. Kecamatan Kaubun
5. Kecamatan Bengalon
6. Kecamatan Sangatta Utara
7. Kecamatan Sangatta Selatan (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved