Berita Bontang Terkinu
Dua Orang Tewas Saat Tabrakan Perahu Nelayan dan Sembako di Perairan Laut Muara Badak Kukar
Dua orang ditemukan meninggal usai insiden tabrakan perahu di perairan Toko Lima, Muara Badak, Kutai Kartanegara.
Penulis: Ismail Usman | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BONTANG- Dua orang ditemukan meninggal usai insiden tabrakan perahu di perairan Toko Lima, Muara Badak, Kutai Kartanegara.
Insiden tabrakan itu melibatkan satu perahu nelayan dan pengangkutan barang sembako.
Bermula saat perahu nelayan berukuran 3 meter ditumpangi JU (28) dan MR (29), hendak mencari ikan di perairan Toko Lima.
Saat itu pula perahu yang besarnya dua kali lipat juga melintas di arah belawanan sebelum terjadi tabrakan.
Perahu berukuran besar yang ditumpangi IK (17) bersama SA (28) saat kejadian sempat melakukan pertolongan.
Baca juga: Kisah Sedih, Keluarga 2 Bocah Samarinda yang Tenggelam di Sungai Karang Mumus
MR yang berada di perahu kecil yang tenggelam itu sempat menyelamatkan diri dengan berenang naik ke perahu yang besar.
Sementara temannya JU yang diketahui tak bisa berenang masih berada di dalam air.
IK yang berada di perahu besar sempat melihat JU di dalam air tenggelam.
Seketika itu IKA langsung memberikan pertolongan dengan melopat dari kapal.
Namun sayang, bukannya tertolong, keduanya justru hilang di perairan.
MR dan SA mencoba mencari di sekeliling lokasi tabrakan pun putus asa.
Mereka memutuskan meninggalkan tempat kejadian untuk meminta pertolongan ke warga.
Kapolsek Muara Badak AKP Purwo Asmadi mengatakan, tabrakan antara dua kapal itu terjadi, Rabu (07/07/2021) sekira pukul 18.40 Wita.
Kapal yang digunakan IK diketahui biasa membawa barang jualan seperti sembako ke kapal-kapal besar yang berada di sekitar perairan laut Muara Badak.
"Kapal milik nelayan itu baru mau berangkat ke laut. Sementara kapal yang biasa bawa sembako itu menuju jalan pulang. Keduanya tabrakan," ungkapnya.