Berita Tarakan Terkini

Jaringan Gas di Tarakan Belum Normal, Warga Terpaksa Pakai Kompor Minyak Tanah untuk Memasak

Munawir Sajali, Teknisi Cater dan TPG PGN Tbk Area Tarakan, mengatakan dengan adanya kebocoran, otomatis dari PGN menutup jaringan gas sementara.

Editor: Adhinata Kusuma
TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH
Aktivitas perbaikan titik kebocoran oleh PT Medco E&P Tarakan, Jumat (16/7/2021) 

"Makanya kami tunggu proses penggalian. Ada dua jalur pipa di sini. Pipa PT Medco dan pipa PGN," sebutnya.

Pihaknya belum bisa menyebutkan mana pipa terindikasi mengalami kebocoran gas.

Ia melanjutkan, dampaknya sendiri memang berimbas tak bisa teraliri ke jaringan masyarakat. Usai ditutup oleh penyuplai, semua berdampak.

Lanjutnya lagi, jika pengerjaan kelar dilaksanakan, secara bertahap aliran gas bisa kembali normal ke pelanggan jargas.

"Durasi jamnya mungkin tidak. Hanya berapa menit membutuhkan pengisian kembali. Dipastikan sudah tidak teraliri sejak insiden sampai selesai perbaikan. Kami sudah sampaikan melalui SMS dan media sosial ke pelanggan jargas," bebernya.

Ia menambahkan, dengan insiden ini estimasi kerugian belum bisa disebutkannya.

Sementara itu, pantauan TribunKaltara di Kelurahan Gunung Lingkas, salah seorang warga Lia, mengakui hingga pukul 20.16 WITA, aliran gas belum kunjung menyala. "Belum bisa masak dari tadi siang. Sementara pakai kompor minyak tanah dulu," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved