Idul Adha
Bolehkah Puasa Arafah tanpa Puasa Tarwiyah? Ini Penjelasan dan Bacaan Niatnya
Di awal bulan Dzulhijjah umat Islam dianjurkan untuk menjalankan puasa Sunnah. Puasa selama 9 hari menjelang Hari Raya Idul Adha.
TRIBUNKALTIM.CO - Bulan Dzulhijjah sudah memasuki hari ke-8.
Hari Raya Idul Adha 1442 H akan jatuh pada Selasa 20 Juli 2021.
Di awal bulan Dzulhijjah umat Islam dianjurkan untuk menjalankan puasa Sunnah.
Baca juga: Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah Idul Adha 2021, Bolehkah Sekaligus Digabung dengan Puasa Qadha?
Puasa selama 9 hari menjelang Hari Raya Idul Adha.
Tak tanggung-tanggung, faedah, fadhilah keutamaan puasa Dzulhijjah ini bahkan disebut bisa menghapuskan dosa satu tahun.
Seperti dilansir dari TribunPontianak.co.id dalam artikel berjudul Bolehkah Hanya Puasa Arafah Saja Tanpa Puasa Tarwiyah? Puasa Idul Adha 2020 Kapan? Ini Penjelasannya, keterangan soal keutamaan puasa Dzulhijjah yang bisa menjadi jalan bagi ampunan dari Allah SWT atas doa satu tahun itu diterangkan dalam beberapa keterangan.
Terutama hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang terdapat pada beberapa riwayat.
Satu di antaranya yakni dari sahabat Abu Qatadah.
Baca juga: LENGKAP Lafaz Takbir Idul Adha dalam Bahasa Arab dan Latin Serta Artinya
Sebagaimana dikutip dari laman Rumaysho, hadist tersebut mengungkapkan bahwa, Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam pernah ditanya tentang keutamaan puasa Arafah di bulan Dzulhijjah dan puasa Asyuro.
Lalu Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam menjawab:
صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِي بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ
Artinya: “Puasa satu hari Arafah (9 Dzulhijjah), saya berharap kepada Allah, Dia akan menghapuskan dosa satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya. Dan puasa hari ‘Asyura’ (10 Muharram), saya berharap kepada Allah, Dia akan menghapuskan (dosa) satu tahun sebelumnya.” (HR. Muslim, no 1162).
Dengan demikian, jelaslah bahwa puasa Dzulhijjah, di mana di dalamnya terdapat puasa Tarwiyah di hari ke 8 bulan Dzulhijjah serta puasa Arafah di hari ke 9 bulan Dzulhijjah punya fadhilah amal yang luar biasa.
Terlebih Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga mengajarkan untuk mengerjakan amalan sunnah satu ini.
Keterangan terkait kebiasaan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengerjakan puasa di bulan Dzulhijjah, termasuk puasa Arafah dan puasa Tarwiyah ini didapatkan dalam beberapa hadist.