Idul Adha
Hari Tasyrik Sampai Kapan? Dilarang Berpuasa, Ini Amalan yang Dianjurkan Dilakukan pada Hari Itu
Setelah merayakan Hari Raya Idul Adha, umat Islam kini memasuki Hari Tasyrik, mulai 11 Dzulhijjah 1442 H atau 21 Juli 2021.
Tanggal 21, 22 dan 23 Juli 2021/ 11, 12 dan 13 Dzulhijjah 1442 adalah Hari Tasyrik = HARAM PUASA
Jadi Hari Tasyrik akan berakhir di tanggal 13 Dzulhijjah 1442 H atau tanggal 23 Juli 2021.
Pada 24 Juli 2021, umat Islam sudah boleh kembali berpuasa.
Baca juga: Contoh Khotbah Idul Adha 2021 Tema Melawan Covid-19, Bisa Dibaca saat Sholat di Rumah
Dilansir dari Tribunnews.com dengan artikel berjudul Apa Itu Hari Tasyrik? Mengapa Umat Islam pada Hari Tasyrik Dilarang untuk Berpuasa? Hari Tasyrik termasuk dalam rangkaian hari Idul Adha yang merupakan hari raya umat Islam serta hari untuk makan minum serta mengingat Allah SWT.
Sebutan lain untuk hari Idul Adha yakni hari nahar, yang berarti hari untuk menyembelih.
Pada hari tersebut, umat Islam melakukan penyembelihan hewan kurban sebagai bentuk melaksakan syariat islam.
Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam bukunya Pengembangan Himpunan Tarjih tentang Tuntunan Idain dan Qurban menerangkan, Hari Tasyrik juga merupakan waktu penyembelihan hewan kurban.
Umat Islam dapat menggunakan waktu tersebut untuk menyembelih hewan kurban jika pada hari nahar belum selesai melakukan penyembelihan.
"Dari Jubair bin Math’am dari Nabi saw. beliau bersabda:”semua hari Tasyriq adalah waktu penyembelihan (hewan qurban)”. ( HR. Ahmad)
Hari Tasyrik adalah hari umat Islam merayakan kemenangan dengan makan dan minum, tapi tetap mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah.
Oleh karenanya, selama Hari Tasyrik, umat Islam dilarang berpuasa selama empat hari dari 10-13 Dzulhijjah.
Dilarangnya berpuasa pada Hari Tasyrik karena hari tersebut merupakan hari yang harus dirayakan.
Ustaz Muhammad Syukron Maksum dalam bukunya Panduan Lengkap Ibadah Muslimah menerangkan, larangan puasa tersebut di antaranya berdasarkan sebuah hadist yang diriwayatkan Abu Hurairah r.a.
"Bahwasanya Rasulullah saw. mengutus Abdullah Bin Hudzafah berkeliling Mina untuk menyampaikan: Janganlah kamu berpuasa pada hari ini, karena ia merupakan hari makan minum dan mengingat Allah Azza wa Jalla." (HR. Ahmad)
Dengan demikian, seseorang yang biasa melakukan puasa sunnah Senin Kamis atau puasa Daud, dilarang berpuasa ketika bertepatan pada hari tersebut.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/hari-tasyrik-sampai-kapan-dilarang-berpuasa-ini-amalan-yang-dianjurkan-dilakukan-pada-hari-itu.jpg)