Olimpiade

Profil Eko Yuli, Peraih Medali Perak di Olimpiade Tokyo, Disebut Living Legend Cabor Angkat Besi

Cabang olahraga angkat besi tampang satu medali perak, profil Eko Yuli peraih medali di empat Olimpiade berturut-turut.

Editor: Amalia Husnul A
AFP Photo/Vincenzo Pinto
Eko Yuli Irawan, peraih medali perak di Olimpiade Tokyo hari ini, Minggu (25/7/2021). Simak profil Eko Yuli yang disebut living legend cabor angkat besi 

TRIBUNKALTIM.CO - Cabang olahraga angkat besi tambah satu medali perak di Olimpiade Tokyo yang berhasil diraih Eko Yuli Irawan hari ini, Minggu 25 Juli 2021.

Lifter Eko Yuli Irawan meraih medali perak di kelas 61 kg dalam pertandingan yang digelar di Tokyo International Forum. 

Simak profil lengkap Eko Yuli Irawan, peraih medali perak di Olimpiade Tokyo hari ini, Minggu (25/7/2021).

Nama Eko Yuli Irawan disebut Kusnaeni, pengamat olahraga yang dilansir TribunKaltim.co dari siaran langsung Indosiar, lifter kelahiran Metro, Lampung ini bisa menjadi living legend di cabor angkat besi.

Eko Yuli Irawan adalah peraih medali di empat Olimpiade berturut-turut.

Lifter Eko Yuli yang juga pernah membela Kalimantan Timur ( Kaltim ) di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2008, ini sudah meraih medali sejak Olimpiade Beijing tahun 2008.

Baca juga: Detik-detik Eko Yuli Irawan Sumbang Medali Olimpiade Tokyo Bagi Indonesia, Lawan Musuh Bebuyutan

Di Olimpiade Tokyo, Eko Yuli bersaing ketat dengan Li Fabin, lifter asal China di kelas 61 kg.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, medali perak diraih Eko Yuli setelah menempati peringkat kedua di kelas 61kg dengan total angkatan 302kg.

Perolehan tersebut didapat berkat total angkatan snatch dan clean & jerk yang Eko Yuli catat.

Lifter berusia 32 tahun itu berhasil meraih angkatan snatch terbaik dengan beban 137 kg pada percobaan pertama.

Eko Yuli sempat menaikkan beban menjadi 141kg pada angkatan snatch kedua dan ketiga.

Namun, upayanya itu belum berhasil seperti yang pernah dia lakukan ketika menyabet medali emas di Asian Games 2018.

Sementara, angkatan clean & jerk terbaik Eko Yuli adalah 165kg pada percobaan pertama.

Adapun medali emas diraih oleh lifter unggulan asal China, Li Fabin, dengan total angkatan 313 kg.

Dia berhasil mengangkat beban 141kg di angkatan snatch, lalu 172kg di angkatan clean & jerk.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved