Warga Kelurahan Tanah Merah Samarinda Rutin Semprot Desinfektan, Upaya Memutus Penyebaran Covid-19

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Banyak upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota atau Pemkot Samarinda dalam memutus penyebaran Covid-19.

Salah satunya mencanangkan penyemprotan desinfektan dan cairan Eco Enzyme di 10 Kecamatan, 59 Kelurahan.

Penyemprotan terus berlangsung selama beberapa bulan belakangan.

Seperti yang dilakukan oleh warga bersama relawan di kawasan Perumahan Talangsari Regency, RT 31 Laly, Kelurahan Tanah Merah, Samarinda Utara, yang rutin melakukan penyemprotan lingkungan tempat tinggal mereka pada waktu pagi dan sore hari.

Lurah Tanah Merah, Joko, ketika dikonfirmasi, Senin (26/7/2021) menerangkan memang sejak tiga bulan lalu seluruh wilayah Tanah Merah sudah melakukan penyemprotan.

Baca juga: Polresta Samarinda Disemprot Disinfektan Cegah Sebaran Covid-19

Joko menyebut hampir setiap hari ada 15 personel yang turun dalam penyemprotan yang terdiri dari warga,pihak kelurahan, dibantu Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

"Kita menggunakan cairan Eco Enzyme karena terbuat dari bahan alami dan tentunya lebih menyehatkan lingkungan dan masyarakat," terang Joko melalui sambungan telephone seluler.

Ia menjelaskan untuk memperoleh cairan Eco Enzyme, mereka sudah memproduksi sendiri sejak 2020 lalu dengan dibantu oleh Yayasan Buddhist Centre Samarinda.

Bahkan kini kata Joko, setiap warga di masing-masing RT sudah disosialisasikan cara membuat Eco Enzyme sendiri di rumah.

"Selain sehat, selama ada proses fermentasi Eco Enzyme, sampah rumah tangga juga berkurang secara siginifikan,

Baca juga: Relawan Garuda Semprot Disinfektan ke Rumah Pasien Isoman dan Para Tetangga

"Jadi kita sangat merekomendasikan setiap warga bisa membuat Eco Enzyme ini," kata Joko.

Joko berpesan kepada masyarakat di Tanah Merah bahwa pandemi belum berakhir.

Oleh sebab itu Ia mengajak masyarakat di wilayah pemerintahannya tersebut untuk bisa membantu pemerintah dengan selalu taat protokol kesehatan.

"Juga saling membantu jika ada masyarakat kita yang isoman. Janganlah kita mengucilkan masyarakat yang terkena Covid, karena mereka memerlukan suport dan bantuan kita," tuturnya. (*)