Virus Corona di Kukar
Bocah di Kukar yang Ditinggal Kedua Orangtua Akibat Covid Sampaikan Cita-citanya kepada Jokowi
Jokowi melakukan video call dengan Arga (13) salah satu putra dari Ali Yusni dan Deasy Setiawati yang meninggal setelah terinfeksi Virus Corona
Diketahui, Presiden Jokowi memberikan bantuan berupa uang tunai sebesar Rp 25 juta kepada anak pasutri tersebut melalui rekening anaknya langsung.
Disamping itu, anak-anak pautri tersebut juga mendapat bantuan Rp 10 juta di luar bantuan presiden.
Sehingga total bantuan uang tunai yang ia terima sekitar Rp 35 juta.
Tak hanya itu, selain mendapat bantuan uang tunai, Arga, juga mendapatkan bantuan sepeda dari Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Dan adiknya yang bungsu mendapatkan boneka.
Baca juga: Kutai Barat Zona Merah Covid-19 Lagi, Kantor Kemenag Kubar Berlakukan WFH dan WFO
Bupati Kukar sebut sebuah kehormatan
Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan bahwa hari ini, Rabu (28/7/2021) pihaknya mendapat suatu kehormatan yang sangat spesial.
Edi mengisahkan, orang nomor satu di Indonesia, Presiden Jokowi menghubungi langsung anak-anak dari almarhum Ali Yusni dan almarhumah Deasy Setiawati yang meninggal dunia akibat covid-19 di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Bupati Kukar, Edi Damansyah mengatakan, Presiden Jokowi menghubungi langsung guna menanyakan keadaan anak-anak tersebut sekaligus menyerahkan kiriman bantuan kepada anak-anak tersebut.
“Tadi juga pak Presiden menyampaikan bantuan secara khusus untuk anak-anak almarhum dan almarhumah, tadi sudah dicek dan sudah masuk lewat Bank Kaltimtara,” ujarnya. Rabu (28/7/2021).
Dia juga mengimbau para dermawan agar dapat bersama-sama membantu putra dan putri almarhum Ali Yusni demi kebersamaan yang lebih baik.
“Mudahan keluarga juga diberi ketabahan, agar anak-anak ini tetap tegar karena dirawat oleh nenek dan keluarganya,” tuturnya.
Edi menambahkan, pemkab Kukar juga telah memberikan bantuan biaya pendidikan kepada empat anak tersebut sampai pada perguruan tinggi.
“Ada juga bantuan sepeda dari kami, karena tagline ada kami, satu sepeda sejuta sahabat,” pungkasnya.
Orangtua meninggal setelah terkena Covid-19