MotoGP

Mengapa MotoGP tak Bisa Main di Olimpiade, Berikut Fakta-faktanya

banyak timbul pertanyaan mengapa MotoGP tak masuk dalam cabang olahraga (Cabor) Olimpiade.

Tiziana FABI / AFP
Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP Spanyol Maverick Vinales, pembalap Spanyol Repsol Honda Team Marc Marquez, pembalap Spanyol Tech3 KTM Factory Racing Iker Lecuona dan pembalap Italia Petronas Yamaha SRT Valentino Rossi bersaing selama sesi kualifikasi menjelang Grand Prix Moto GP Italia di Lintasan balap Mugello di Scarperia e San Piero pada 29 Mei 2021. Terjawab sudah pertanyaan mengapa MotoGP tak dipertandingkan di Olimpiade 

Gelaran MotoGP Styria 2021 bisa disaksikan secara langsung di Trans 7 maupun tayangan Live Streaming.

Seri kesepuluh MotoGP Styria 2021 segera hadir menemani setelah libur paruh musim selama beberapa pekan.

Andrea Dovizioso yang kini menjadi pembalap penguji Aprilia dikaitkan bergabung ke pabrikan Yamaha pada musim 2022 mendatang.

Seperti yang dilansir dari laman Corsedimoto, Andrea Dovizioso jadi sosok yang pas untuk menjadi pengganti Maverick Vinales.

Pengalamannya di lintasan balap menjadi bahan pertimbangan tersendiri bagi Yamaha untuk merekrutnya.

Apalagi Dovizioso belum ingin pensiun dan hanya istirahat sebagai pembalap resmi selama musim 2021.

Ia memilih menjadi pembalap penguji Aprilia setelah tidak memperpanjang kontraknya dengan Ducati.

“ Tahun anomali setelah 19 tahun MotoGP, oleh karena itu program yang sangat definitif. Tahun ini saya buat sendiri,” ujarnya kepada Rai Sport.

"Pensiun bukanlah kata yang saya suka, saya tidak merasa seperti seorang pebalap yang sudah pensiun." tambahnya.

Dovizioso dapat dikatakan sebagai solusi jangka pendek bagi Yamaha lantaran saat ini sudah memiliki pembalap muda potensial.

Pembalap potensial itu adalah Fabio Quartararo yang datang di musim ini menggeser Valentino Rossi.

Yamaha melakukan pertukaran dengan tim satelitnya untuk memberikan tempat kepada Quartararo dan Rossi mengisi posisinya di Petronas.

Terbukti sejauh 9 seri MotoGP 2021, Quartararo berhasil membuat banyak orang jatuh hati padanya dibandingkan Vinales.

Dalam sembilan balapan pertama MotoGP 2021, Vinales baru sekali menang dan sekali finis runner-up.

Sisanya, Vinales kurang konsisten bahkan pernah finis di posisi paling belakang (19) pada balapan di Sachsenring, Jerman.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved