Virus Corona

Duka Yatin Kakek Vino yang Gagal Nimang Cucu Pasca Anak dan Mantu Meninggal karena Covid-19

Selain Vino, duka mendalam juga turut dirasakan Yatin, sang kakek yang gagal menimang cucu akibat anak dan menantunya meninggal.

Editor: Heriani AM
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL MARSYAFI
Alviano Dafa Raharjo alias Vino telah selesai menjalani isolasi mandiri di rumahnya dan bersiap untuk pulang ke kampung halaman dalam waktu dekat. TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL MARSYAFI 

TRIBUNKALTIM.CO - Selain Vino, duka mendalam juga turut dirasakan Yatin, sang kakek yang gagal menimang cucu akibat anak dan menantunya meninggal.

Aldiano Rafa Raharjo alias Vino, bocah yatim piatu yang baru berusia 9 tahun di Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur, mencuri perhatian karena menjalankan isolasi mandiri seorang diri pasca kedua orang tuanya meninggal akibat Covid-19.

Ibu kandung Vino, Lina Safitri (31) meninggal dunia pada Senin (19/7/2021) pagi lalu.

Dan ayahnya, Kino Raharjo (31), juga meninggal hanya selisih sehari, pada Selasa (20/7/2021).

Margono yang merupakan paman Vino menceritakan, almarhum Lina saat itu sedang mengandung 5 bulan.

YATIM PIATU - Vino, bocah yatim piatu di Kutai Barat yang menjalani isolasi mandiri terakhir dan pemulihan hari ini, Senin (26/7) di rumahnya RT 04, Kampung Linggang Purworejo, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur. TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
YATIM PIATU - Vino, bocah yatim piatu di Kutai Barat yang menjalani isolasi mandiri terakhir dan pemulihan hari ini, Senin (26/7) di rumahnya RT 04, Kampung Linggang Purworejo, Kecamatan Tering, Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur. TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL)

Baca juga: Tegar, Vino Bocah Kubar yang Kehilangan Orangtua karena Covid-19 Malah Hibur Neneknya

Sementara suaminya, selama berprofesi sebagai penjual pentol keliling di seputaran kampung Muara Asa Barong Tongkok.

Saat menjalani isolasi mandiri bertiga, kondisi kesehatan orang tua Vino memburuk.

Mereka pun dirujuk ke RS HIS, sebab, ibu Vino diketahui memiliki penyakit penyerta asthma.

"Informasinya Lina ini ada penyakit asma, dan memang tidak banyak diketahui sebelumnya," ungkap Margono kepada TribunKaltim.co.

"Duluan Lina dirawat di rumah sakit dijemput petugas medis pada 14 Juli. Kemudian adik saya, Kino. Dalam perawatan, Lina meninggal 19 Juli, adik saya sehari kemudian 20 Juli. Pas hari raya Iduladha kemarin," sambungnya.

Tak hanya ibu dan ayahnya, dari hasil swab PCR, sang anak pun terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Perhatian Jokowi ke Vino & 4 Bocah Yatim Piatu Akibat Covid-19 di Kaltim, Video Call, Uang & Sepeda

Vino pun harus menjalani isolasi mandiri hingga 26 Juli 2021 mendatang.

Sepeninggal orang tua, Vino yang sebatang kara terpaksa diisolasi di rumah sendiri.

"Sampai aman nanti tanggal 26 Juli. Jadi Vino isolasi mandiri sendiri di rumah, depan televisi. Tapi kami, keluarga dan tetangga tidur di teras depan rumah, selalu menjaga," ungkap Margono sedih.

Sejauh ini, Vino dalam kondisi sehat. Tetangganya ramai-ramai membantu Vino dengan mengirimkan makanan dan vitamin.

"Di sini banyak keluarga, keluarga besar. Alhamdulillah banyak bantuan warga sebagai donatur. Dari banyak pihak mulai sembako dan pakaian. Kami tidak bisa sebutin satu per satu," jelasnya lagi.

Baca juga: Reaksi Kerabat Vino Bocah Yatim Piatu yang Ingin Diadopsi Gubernur Kaltim hingga Mantan Menteri

Vino Dijemput Kakeknya

Yatin (56), kakek Vino kemarin Jumat (30/7/2021) berangkat menuju Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur untuk menjemput cucu tercintanya

Sebelumnya, Alviano Dafa Raharjo (8) hidup seorang diri di Kalimantan Timur, setelah kedua orangtuanya meninggal dunia, karena terpapar Covid-19.

Yatin menceritakan, sesampainya di Kutai Barat, ia akan diajak sang cucu untuk nyekar dimakam ayah dan ibunya.

"Kemarin saat saya telepon, dia bilang sama mbahnya, kalau mbah sampai sini, nanti nyekar di makam papa dan mama," kata Yatin, kepada TribunSolo.com, Jumat (30/7/2021).

Baca juga: Nasib Mirip Vino, 4 Bocah di Kukar Kehilangan Kedua Orangtua Akibat Covid-19, Anak Adzan Pakai APD

Dalam situasi yang masih berduka, Vino terlihat sangat tegar, bahkan ia menghibur sang kakek.

"Dia anaknya pandai, mentalnya kuat, bahkan, mbah bukan yang menghibur dia, dia yang menghibur mbahnya," ujarnya.

Menurut Yatin, kini Vino dalam keadaan sehat.

"Vino sangat sehat sekali saat ini, kemarin memang sempat positif covid-19, namun sekarang sudah selesai isolasi mandiri, pada 26 Juli lalu," jelasnya.

Terkait kepulangan Vino, Yatin belum dapat memastikan, karena melihat situasi dan kondisi karena pandemi covid-19.

"Kepulangan nanti melihat situasi dan kondisi, pulang lagi ke Sragen masih belum tahu, karena melihat sikon, pulang kesini harus PCR lagi," ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved