Berita Kukar Terkini
Ditetapkan sebagai Desa Mandiri, Desa Tanjung Batu di Kukar Jadi Kawasan Cadangan Pangan Nasional
Desa Tanjung Batu, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah ditetapkan sebagai lokus pengembangan kawasan cadangan pan
Penulis: Aris Joni |
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Desa Tanjung Batu, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah ditetapkan sebagai lokus pengembangan kawasan cadangan pangan strategis nasional.
Hal itu diungkapkan Bupati Kukar, Edi Damansyah yang didampingi Dandim 0906/Tgr Letkol Inf Charles Alling dan Kabag Log Polres Kukar Kompol Budi Santosa saat meresmikan Desa Tanjung Batu sebagai Desa Mandiri di Kukar pada Rabu (4/8/2021).
Tak hanya meninjau progres pangan yang ada di desa tersebut, Bupati Kukar Edi Damansyah bersama rombongan juga meninjau beberapa spot di desa tersebut, seperti RT Sigap, Rumah UMKM, Anti Narkoba, Rumah Baca, Karang Taruna, tempat isolasi terpusat, pemanfaatan lahan tidur, pramuka Saka Wira Kartika, Sanggar Tari jepen, ketrampilan PKK, Poskamling, Pusban, Bela Negara, dan workshop pertanian.
Di akhir kegiatan, rombongan melakukan panen cabai besar dan cabai kriting yang dibudidayakan masyarakat setempat.
Edi Damansyah mengatakan, pengembangan kawasan cadangan pangan strategis nasional di Desa Tanjung Batu tersebut dikelola masyarakat dan berkolaborasi dengan TNI melalui Kodim 0906/Tgr, Pemerintah Kukar dan Pemerintah Desa Tanjung Batu, serta dukungan dari pelaku dunia usaha yang ada di Tenggarong Seberang.
Baca juga: Panen Perdana, BPTP Balitbangtan Kaltim Siapkan 9 Hektar Pengembangan Jagung Komposit di Kukar
Dia menjelaskan, dari rencana 460 hektare kawasan pengembangan cadangan pangan nasional tersebut, untuk tahap satu ini sudah tergarap sekitar 60 hektare.
“Jadi sudah saya sampaikan sekilas kawasan ini konsepnya desa hijau dan di akhir mimpinya terwujudnya desa mandiri, terutama yang berkaitan dengan mandiri pangan,” ujarnya.
Dia menambahkan, minimal kebutuhan pokok pangan warga di Desa Tanjung Batu dapat terpenuhi dari kawasan tersebut, kemudian bisa mencakup Kecamatan Tenggarong Seberang dan Kabupaten Kukar, bahkan lebih besar lagi bisa menyuplai hingga di Kaltim.
“Mimpi itu juga bertepatan dengan penetapan Kaltim sebagai lokus pemindahan ibu kota negara yang baru,” ucapnya.
Edi Damansyah menjelaskan, tak hanya persawahan padi saja di kawasan tersebut, tapi ada pula tanaman holtikultura seperti yang baru ia lakukan, yakni panen cabai, bahkan ada pula budidaya perikanan di kawasan itu.
Dia juga berpesan kepada Pemerintah Desa Tanjung Batu untuk memperhatikan keberlangsungan dari pengembangan kawasan cadangan pangan nasional tersebut dengan konsep Desa Hijau dan menuju Desa Mandiri.
Baca juga: Kabupaten Penajam Paser Utara Miliki 3 Desa Mandiri, 9 Berstatus Maju, tak Ada yang Tertinggal
“Yang penting itu keberlangsungannya,” ucap Edi Damansyah.
Sementara itu, Dandim 0906/Tgr, Letkol Inf Charles Alling menjelaskan, pihaknya meresmikan Desa Tanjung Baru sebagai Desa Mandiri dengan segala potensi yang ada di desa tersebut, salah satunya potensi pangan yang ada di Desa Tanjung Batu.
Ia mengaku, apa yang telah dilakukan di Desa Tanjung Baru tersebut dinilai selaras dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten Kukar sesuai visi dan misinya, salah satunya dalam program transformasi ketahanan pangan.
“Dan ini sudah terealisasi dengan adanya Desa Sinergi Hijau di Desa Tanjung Batu,” tuturnya.
Alling menuturkan, kegiatan tersebut merupakan upaya kolaborasi empat pilar, yakni Pemerintah, TNI-Polri dan pelaku dunia usaha dalam memajukan Desa Tanjung Batu menuju Desa Mandiri.
“Yang penting itu keberlanjutannya, jangan hanya saat ini saja. Tapi bisa berlanjut dan dikembangkan,” ucap Alling. (*)