Butuh Kolaborasi Seluruh Elemen Masyarakat, Airlangga Minta Kader Golkar Bantu Penanganan Covid-19

TRIBUNKALTIM.CO - Butuh kolaborasi dan gotong royong seluruh elemen masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan pandemi Covid-19 di Indonesia.

Hal itu pula yang ditekankan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto kepada jajaran kader Golkar agar membantu penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung.

Di hadapan pengurus DPD Golkar Lampung, Airlangga meminta seluruh kader mencermati perkembangan kasus Covid-19 di wilayahnya.

Baca juga: Posko Jaga Desa Terbukti Tingkatkan Kepatuhan Masyarakat

Saat ini, dikatakan Airlangga, tingkat kematian di Lampung lebih tinggi dari nasional.

Di Lampung, tingkat kematian sekitar 6-7 persen, sementara secara nasional di angka 3 persen.

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) tersebut menegaskan, pengurangan tingkat kematian tidak bisa dilakukan oleh upaya pemerintah sendiri, melainkan butuh kerja sama dari seluruh pihak.

Airlangga menegaskan, metode penanganan Covid-19 memang hanya berulang atau digilir, mulai dari disiplin protokol kesehatan, tracing, testing, treatment, rumah sakit, hingga vaksinasi. Namun, hal ini menjadi tanggung jawab seluruh pihak.

"Dan, itu tugas yang perlu dilakukan jajaran Partai Golkar, karena itu merupakan pertaruhan bangsa kita," ujar Airlangga saat memberi pengarahan kepada jajaran pengurus DPD Golkar Lampung, Jumat (13/8/2021).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini mengingatkan, Covid-19 menjadi musuh tak terlihat yang sedang dihadapi bangsa Indonesia dan sebagian besar negara di dunia.

Bahkan, diprediksi pandemi Covid-19 dapat berlangsung lama karena virus ini terus bermutasi.

Baca juga: Memiliki Potensi Besar, Airlangga Sebut Buah Dapat Tingkatkan Ekonomi Masyarakat

Secara khusus untuk Provinsi Lampung, Airlangga menargetkan jajaran Partai Golkar Lampung bisa membantu menurunkan kasus positif Covid-19 dalam sepekan ke depan.

Salah satu strateginya adalah menambah ketersediaan ranjang penanganan Covid-19 di rumah sakit.

"Saya ingin dalam satu minggu kedepan, Lampung turun. Minimal strateginya menambah bed occupancy rate, sehingga di Bandar Lampung itu bisa diturunkan," tegas Airlangga.

Ia meminta kader Golkar ikut menggencarkan tracing dan testing di Lampung.

Menurutnya, hal wajar jika angka positif naik seiring kenaikan angka testing di masyarakat.

Baca juga: Golkar Miliki Visi Negara Kesejahteraan 2045, Airlangga: Semangat Kebangsaan Harus Digelorakan