Berita Nasional Terkini

TANGIS Megawati Pecah Saat Ungkap Ada yang Sebut Jokowi Kodok, Kesedihan Bos PDIP Bukan Tanpa Alasan

Tangis Megawati Soekarnoputri pecah saat ungkap ada yang sebut Jokowi kodok, kesedihan bos PDIP bukan tanpa alasan.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tiga Pilar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) 2017 lalu. Tangis Megawati Soekarnoputri pecah saat ungkap ada yang sebut Jokowi kodok, kesedihan bos PDIP bukan tanpa alasan. 

Presiden Jokowi, Selasa (29/6/2021) lalu mengaku sejak dulu dirinya kerap dilabeli sesuatu yang tidak pantas.

"Itu kan sudah sejak lama. Dulu ada yang bilang saya ini klemar klemer, lalu ada yang bilang saya plonga plongo. Kemudian ganti, saya ini otoriter hingga bebek lumpuh. Ya biasa saja. Saya kira ini bentuk ekspresi mahasiswa. Ini negara demokrasi," ujarnya dalam Akun Youtube Sekretariat Presiden.

Kala itu, Jokowi menyikapi sikap kritis BEM UI yangmengunggah poster “Jokowi The King of Lip Service” yang mengritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) di media sosial.

Jokowi mengatakan, kritik boleh-boleh saja dan pihak kampus pun tak perlu menghalangi para mahasiswa menyampaikan kritik. Namun ia mengingatkan, ada budaya tata krama dan kesopansantunan yang harus dijaga.

"Saya kira biasa aja. Mungkin mereka sedang belajar ekspresikan pendapat. Tapi yang paling penting diketahui, kita ini semua sedang fokus menangani covid-19," tandasnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved