Virus Corona di Bulungan

Vaksinasi Berlanjut, Bupati Bulungan Syarwani Harap Herd Immunity Segera Tercapai

Vaksinasi dipusatkan di SDN 030 Tanjung Buka, vaksinasi menyasar 300 warga yang tinggal di Satuan Permukiman atau SP 1, Tanjung Buka, Tanjung Selor.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Mathias Masan Ola
HO/Adi
Bupati Bulungan Syarwani, Kapolres Bulungan AKBP Ronaldo Maradona dan Kasdim 0903/Bulungan Letkol Inf Agus Sulistiyo saat meninjau vaksinasi bagi warga SP 1, Tanjung Buka, Tanjung Selor (HO/Adi) 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Kegiatan vaksinasi Covid-19 di Bulungan terus berlanjut pada hari ini, Kamis (19/8/2021).

Vaksinasi dipusatkan di SDN 030 Tanjung Buka, vaksinasi menyasar 300 warga yang tinggal di Satuan Permukiman atau SP 1, Tanjung Buka, Tanjung Selor.

Menurut Bupati Bulungan Syarwani kegiatan vaksinasi yang menggunakan alokasi vaksin dari Polres Bulungan ini diharap mampu mempercepat laju vaksinasi.

Sehingga target herd immunity sebanyak 115.000 jiwa di Bulungan dapat segera dicapai.

"Kita harapkan ini jadi bagian dari percepatan herd immunity, dan kali ini kita sangat disupport oleh Kapolres Bulungan," kata Bupati Bulungan Syarwani.

Baca juga: Sepuluh Hari Jabat Kapolres Bulungan, AKBP Ronaldo Maradona Amankan Perdagangan Ilegal Sianida

"Insya Allah herd immunity bisa segera tercapai, meskipun untuk saat ini target 115.000 sasaran hingga belum kita capai, kita harapkan target vaksinasi tetap berlanjut," katanya.

Dirinya juga berharap masyarakat bisa berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi, sehingga pandemi Covid-19 di Bulungan dapat segera diakhiri.

Ia berpesan agar masyarakat tidak ragu atau takut untuk menerima suntikan vaksin Covid-19.

Ini terbukti dari tidak adanya warga Bulungan yang mengalami kasus kejadian ikutan pasca imunisasi atau KIPI berat selama vaksinasi berlangsung.

"Sejak vaksin pertama sampai hari ini tidak ada kasus bagi warga Bulungan jadi kita pastikan aman," katanya.

"Buktinya hari ini, ribuan masyarakat Bulungan yang sudah divaksin tidak terdapat kasus atau menjadi korban," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved