Virus Corona di Kubar

Percepatan Program Vaksinasi Covid-19 di Kutai Barat, Terima 430 Dosis Merek Moderna

Pada program percepatan pemberian vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat di wilayah Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
HO/PEMKAB KUBAR
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Barat, dr. Ritawati Sinaga menjelaskan ketersediaan vaksin yang dimiliki Pemkab Kutai Barat saat ini.  

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Pada program percepatan pemberian vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat di wilayah Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur

Pemerintah Kabupaten Kutai Barat kembali menerima stok vaksin Covid-19 yang distribusi Pemerintah Pusat melalui Pemprov Kaltim beberapa waktu lalu.

Vaksin yang diterima kali ini merupakan vaksin jenis Moderna dengan jumlah tahap awal sebanyak 430 vial.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Barat, dr. Ritawati Sinaga, menjelaskan vaksin yang telah diterima tersebut sebagain langsung digunakan dalam kegiatan vaksin massal serentak seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Timur kemarin.

Baca juga: Tiga Kampung di Kutai Barat Berubah Jadi Zona Hijau Covid-19, Warga Diminta Tetap Waspada 

"Vaksin jenis Moderna itu langsung kita gunakan untuk disuntikkan kemarin itu. Totalnya sebanyak 430 vial vaksin dengan sasaran masyarakat umum," katanya pada Rabu (25/8/2021).

Dia menjelaskan, seluruh vaksin yang tekah diterima itu telah disusun dan sudah siap untuk disuntikan kepada masyarakat.

Sebanyak 430 vial vaksin itu kata dr. Ritawati  dibagi menjadi dua bagian yakni untuk dosis pertama dan juga dosis kedua.

"Jadi sudah kita blok untuk dua kali dosis pemberian. Rentang waktunya sekitar 3-4 minggu kedepan. Sambil kita menunggu kiriman vaksin lagi dalam upaya percepatan vaksinasi khususnya di Kutai Barat, " jelasnya. 

Baca juga: Percepat Program Vaksinasi Covid-19, Kabupaten Kutai Barat Terima 430 Vaksin Moderna

Rjtawati juga menjelaskan perbedaan jenis vaksin Moderna dengan jenis vaksin sebelumnya.

Kali ini jenis vaksin Moderna merupakan virus yang dilemahkan sedangkan untuk jenis vaksin sebelumnya adalah virus yang sudah dimatikan.

Sehingga akan ada perbedaan gejala atau efek yang mungkin akan dirasakan oleh penerima vaksin.

Untuk itu ada kategori umurnya, untuk jenis Moderna cakupannya dari umur 18 tahun ke atas.

Baca juga: Polres Kutai Barat Gelar Vaksinasi Beradat, Pendaftarannya Cukup Lewat WhatsApp

"Sedangkan jenis vaksin yang lain cakupannya dari umur 30 tahun keatas," tegasnya. 

Efeknya juga sedikit berbeda, mungkin akan dirasakan sakit pada bagian yang disuntik serta merasa meriang hingga demam.

Namun tidak perlu panik, cukup istirahat dan minum air yang banyak. Serta mengkonsumsi obat penurun panas jika memang diperlukan," jelas Kadinkes Kubar. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved