Kabar Artis
Profil Gideon Simanjuntak, Pendeta yang Nikahi Amanda Zevannya, Pernah Dibully Gegara Nama Bontot
Pria yang berprofesi sebagai pendeta di Gereja Teberias ini merupakan suami presenter cantik yang juga Runner Up Miss Indonesia 2011, Amanda Zevannya.
Penulis: Heriani AM | Editor: Heriani AM
"Jadi diberi nama Bontot untuk mengunci," ujarnya.
Namun begitu, kini Gideon Simanjuntak sudah berdamai dengan nama Bontot tersebut, bahkan tidak ia ganti sampai sekarang.
"Kenapa di KTP tidak diganti? Karena bagi Gideon Simanjuntak, nama Bontot itu membawa hoki, tidak pasaran, dan nama dari orang tua," jelasnya.
Baca juga: Maia Estianty Posting Foto Bersama Seluruh Juri Indonesian Idol, Nama Daniel Mananta Kembali Disorot
Besar dengan Keluarga Broken Home
Sukses sebagai pendeta dan memiliki karir cemerlang, nyatanya masa kecil Gideon Simanjuntak tidak berjalan mulus.
"Waktu kecil gue miskin banget. Pernah nyokab gue beli 1 nasi bungkus dan kami makan berenam bareng sodara gue. Nyokab gue gak makan katanya kenyang padahal emang gak cukup aja," jelas Gideon Simanjuntak.
Untuk mencari uang tambahan, Gideon Simanjuntak membantu ibunya dengan berjualan koran seusai sekolah.
Hal ini yang membuat Gideon Simanjuntak sempat jauh dari Tuhan.
Sejak kecil, Gideon atau yang akrab disapa Dion ini harus kehilangan figur ayah dalam hidupnya.
Sebagai anak keenam dari enam bersaudara, Gideon harus menerima kenyataan pahit bahwa ayahnya memilih menikahi wanita lain dan meninggalkan mereka bersama sang ibu.
Gideon menyaksikan sendiri sang ibu berjuang sendiri membesarkan ia dan kelima saudaranya.
Baca juga: Fadil Jaidi Curhat Soal Pak Muh, Nagita Slavina Menangis, Istri Raffi Ahmad Ingat Gideon Tengker
Penderitaan besar yang dialami sang ibu membuat hati Gideon begitu hancur.
Dia mulai memendam kebencian yang mendalam terhadap ayahnya.
Tak hanya menelan rasa sakit karena kepergian sang ayah. Tapi kondisi rumah tanpa ayah membuat kakaknya terjerumus dalam dunia narkoba.
Di tengah kekacauan dalam keluarganya, dia malah ikut-ikutan terjerumus dalam kebiasaan buruk seperti dunia malam.
"Untungnya gue gabung di satu komunitas dan akhirnya gue kembali ke jalan Tuhan. Semua kisah ini gue ceritaain ke Manda sebelum nikah, dan gue bertekad, walaupun gue korban (perceraian) gue gak boleh jadi pelaku," pungkasnya. (Tribunkaltim.co/Heriani AM)