Kabar Artis
Saipul Jamil Kembali ke Dunia Hiburan, Kritik Najwa Shihab: Orang Bisa Nggak Malu Lakukan Pelecehan
Sejak bebas dari LP Cipinang, Saipul Jamil sudah terlihat wara-wiri di televisi, aktif di medsos dan tampil di YouTube. Ini kritik keras Najwa Shihab
TRIBUNKALTIM.CO - Sejak bebas dari LP Cipinang, 2 September 2021 kemarin, Saipul Jamil sudah wara-wiri di dunia hiburan.
Pedangdut Saipul Jamil sudah tampil di layar televisi, aktif di media sosial bahkan muncul di YouTube.
Soal kemunculan Saipul Jamil di dunia hiburan ini, Najwa Shihab ikut memberikan kritikan keras.
Petisi boikot Saipul Jamil juga sudah muncul di jagat maya sejak 3 September 2021, namun tetap saja Saipul Jamil terlihat aktif di dunia hiburan.
Bahkan dimulai dari sejak hari kebebasan Saipul Jamil sudah banyak pihak yang menyayangkan lantaran kekasih Indah Sari ini disambut bak pahlawan.
Kebebasan Saipul Jamil ini disambut oleh pengemar dan awak media dan tak lupa ada mobil mewah dengan kap terbuka.
Namun banyak juga warganet yang memprotes kembalinya Saipul Jamil ke dunia hiburan.
Baca juga: Petisi Boikot Saipul Jamil sudah Tembus Lebih 240 Ribu? Hari Ini Tampil di Ngunduh Mantu Leslar?
Baca juga: Petisi Boikot Tembus 176 Ribu, Pakar Hukum Sayangkan Kebebasan Saipul Jamil Disambut bak Pahlawan
Baca juga: NASIB Saipul Jamil Bebas dari Penjara Tuai Sorotan Hingga Muncul Petisi Boikot di TV dan YouTube
Dikutip TribunKaltim.co dari TribunSumsel.com di artikel yang berjudul Najwa Shihab Kritik Saipul Jamil Terjun Kembali ke Dunia Hiburan: Orang Bisa Gak Malu Lagi Lecehkan, presenter Mata Najwa, Najwa Shihab memberikan kritik kerasnya.
Najwa Shihab juga ikut berkomentar terkait kembalinya Saipul Jamil ke dunia hiburan, dilansir Instagram najwashihab, Minggu (5/9/2021).
"Glorifikasi dan Bahaya Normalisasi Kekerasan Seksual @narasinewsroom "Merayakan" bebasnya pedangdut Saipul Jamil setelah lima tahun mendekam di penjara bukan perkara sembarangan," tulis Instagram najwashihab.

Dikatakan juga kalau aksi ini bisa membuat perilaku kekerasan seksual dapat dimaklumi.
"Perilaku ini lama kelamaan bisa membuat "pemakluman" atas kekerasan seksual terhadap dua remaja yang dilakukannya," tulis Instagram najwashihab.
Dikhawatirkan juga oleh Najwa Shihab kalau terjunnya Saipul Jamil ke lapas dapat membuat tidak malu lagi melakukan kekerasan seksual.
"Yang gak kalah bahaya, orang-orang bisa gak malu lagi kalau melakukan kekerasan seksual.
Selain itu, perilaku ini juga bisa bikin orang-orang jadi merasa "biasa" melihat para pelaku kekerasan seksual,"tulis Instagram najwashihab.
Ditambah lagi korban jadi trauma untuk berbicara terbuka.
"Belum lagi hal ini juga bisa membuat korban semakin takut buat berbicara dan terbuka. Hadeh,"tulis Instagram najawashihab.
Ada 283 ribu telah menandatangani petisi.
"Menanggapi fenomena ini, petisi online pun digencarkan. Sampai kabar ini diturunkan,"tulis Instagram najwashihab.
"283 ribu orang lebih telah menandatangani petisi untuk menolak Saipul Jamil tampil di televisi dan YouTube,"tulisnya.
Baca juga: Saipul Jamil Bebas Hari Ini, Rencana Eks Suami Dewi Perssik Setelah Keluar Penjara, Tampil di TV?
Komentar beragam pun menghampiri Instagram najwashihab.
"Ga patut jd publik figure . Cari jalan rezeki lain,"tulis Instagram andstore_bdg.
"Gk tau mali njir bebas2 ngerayain kaya gitu,"tulis Instagram abaoloy999.
"Owalah tak kirain dia dulu dipenjara karena kasus kecelakaan yg menyebabkan isterinya meninggal,"tulis Instagram feni_ummu_fayyadh.
"Posisikan dirimu sebagai korban, bagaimana perasaanmu ngeliat orang yang dulu melecehkanmu di sambut bak pahlawan, wara wiri di tv dan dibela beberapa artis tanpa bisa kamu lawan?,"tulis Instagram rianflow.
Link untuk lihat kritikan Najwa Shihab soal Saipul Jamil >>>
Seksolog Klinis Dukung Boikot Saipul Jamil
Salah satu pakar yang ikut bersikap mendukung boikot Saipul Jamil di televisi dan YouTube adalah seksolog Zoya Amirin.
Dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel yang berjudul Seksolog Klinis, Zoya Amirin Dukung Aksi Boikot Saipul Jamil dari TV dan YouTube, dukungan Zoya Amirin ini disampaikan dalam unggahan di akun instagram pribadinya @zoyaamirin pada Jumat, (3/9/2021).
Zoya Amirin menilai stasiun TV kini lebih mementingkan rating siaran acara.
Baca juga: Petisi Boikot Saipul Jamil Trending, Tolak Penampilannya di Televisi dan YouTube hingga KPI Disebut
Dalam unggahannya, ia turut menandai akun resmi @kpipusat dan berharap agar suaranya dapat didengar.
"Ini loh alasan saya memboikot Pelaku Kekeras Seksual di beri panggung di stasiun TV.
Saya tidak punya dendam pribadi dgn SJ, saya tidak kenal dengan SJ.
Saya memikirkan kesejahteraan korban & orang terdekat korban kekerasan seksual.
Apakah harus terjadi pada orang terdekat kita baru kita peduli terhadap kesehatan mental menghadapi trauma?
Siapa yang melakukan siapa yang memaafkan agak lucu sih ini.
Shame on you! kepada stasiun TV yang lebih peduli rating daripada kepedulian memberi panggung kepada pelaku kekerasan seksual
Dipenjara itu adalah hukuman fisik bukan proses rehabilitasi jiwa. Masuk penjara memangnya sembuh dari perilaku seksual yang tidak sehat?!
Yakin @kpipusat mau membiarkan siaran tidak sehat di TV nasional? Ini bukan soal mantan napi tapi soal pemicu kekerasan seksual disiarkan secara nasional.
Semoga boikot saya didengar & didukung oleh @kpai_official," tulis Zoya Amirin.

Berikut ini rangkuman jejak kasus yang menyeret Saipul Jamil ke penjara.
- Berawal dari Kasus Asusila
Awal dipenjaranya Saipul Jamil saat sang pedangdut tersandung kasus asusila pada Februari 2016.
Mantan suami Dewi Perssik ini ditetapkan sebagai tersangka pada 18 Februari 2016.
Mengutip artikel Kompas.com dengan judul Perjalanan Kasus Saipul Jamil hingga Menanti Kebebasan Tahun Ini, Saat itu, korban berinisial DS melaporkan Saipul Jamil karena melakukan tindak asusila terhadap dirinya.
Saipul Jamil disebut meminta DS untuk menginap di rumahnya dan memberikan pijatan.
DS sempat menolak dan akhirnya tidur sekitar pukul 04.00 WIB. Saat DS sedang tertidur lelap, Saipul Jamil akhirnya melakukan tindakan tidak senonoh.
Atas perbuatannya, Saipul Jamil divonis hukuman penjara 3 tahun.
Kemudian dalam putusan banding, Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta memperberat hukuman Saipul Jamil menjadi 5 tahun penjara.
Merasa tak terima melalui kuasa hukumnya, Bang Ipul ajukan Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung (MA).
Sayangnya, MA dalam putusannya menolak PK Saipul Jamil dan tetap pada putusan PT DKI Jakarta.
Oleh karenanya, Saipul Jamil tetap harus menjalani 5 tahun hukuman penjara.
- Masih di Penjara Saipul Jamil Terjerat Kasus Suap panitera
Kasus yang menjerat mantan suami Dewi Perssik ini tak berhenti sampai di situ saja.
Hukuman penjara Saipul Jamil bertambah 3 tahun karena terbukti menyuap panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Rohadi, dengan uang sebesar Rp 50 juta.
Vonis tersebut sebenarnya lebih rendah dari tuntutan jaksa penuntut umum KPK yakni 4 tahun penjara ditambah denda Rp 100 juta subsider 6 bulan kurungan.
Saipul Jamil terbukti melakukan suap untuk mendapat keringanan terkait perkara tindak asusila yang dilakukannya terhadap DS.
Baca juga: Dewi Perssik Tanggapi Kontroversi Saipul Jamil di TV, Tanda Tangan Petisi Boikot Lebih dari 150 Ribu
Baca juga: Aksi Saipul Jamil Setelah Bebas dari Penjara Tuai Kritik, Pakar Hukum Singgung Masa Depan Anak-anak
Baca juga: Sehari Bebas dari Penjara, Saipul Jamil Langsung Tampil di TV, Indah Sari: Besok Ada Gunting Pita
(*)