Virus Corona di Nunukan
Vaksinasi 1.400 Dosis di GOR Dwikora Nunukan Warga Berkerumun Abaikan Prokes, Dinkes Beri Penjelasan
Vaksinasi massal 1.400 dosis berlangsung di GOR Dwikora Nunukan, sejak pagi tadi hingga siang ini, tak sesuai protokol kesehatan Covid-19, Sabtu
Irma menuturkan, pihaknya menyediakan waktu pelaksanaan vaksinasi massal itu sampai pukul 16.00 Wita.
"Jadi kami sudah bagi petugasnya mulai dari meja pendaftaran, meja vaksinasi dan sampai meja observasi. Kalau masih ada yang belum divaksin, lewat dari pukul 16.00 Wita, kami tunda vaksinasinya," ungkapnya.
Terlepas dari itu, Irma menceritakan situasi pagi tadi, saat vaksinasi sedang berlangsung, dirinya sempat diomelin oleh salah satu peserta.
Lantaran, tak terima dengan tindakan petugas yang mendahulukan seorang ibu, akibat saat dilakukan skrining ternyata ibu itu memiliki tekanan darah hingga 200 mmHg.
"Ketika ada sasaran yang tidak lolos skrining karena tekanan darahnya naik, maka diarahkan istirahat 15-20 menit di tempat yang sudah disediakan. Bisa pingsan orang kalau tetap disuntik atau bisa lebih buruk lagi," imbuhnya.
Baca juga: Pemerintah Turunkan Harga Rapid Test Antigen, Ini yang Dilakukan Klinik Yuli Medica Nunukan
Lebih lanjut Irma sampaikan, dirinya sudah sempat menjelaskan kepada pria yang marah padanya, namun malah mendapat omelan balik.
"Dia pikir ibu itu tidak antre alias ikut samping. Tapi kami sudah jelaskan malah dia emosi dan tunjuk-tunjuk saya. Bahkan sempat mau mukul saya. Pegawai dari Dinas Sosial juga mau dihajarnya, padahal bawa lima sasaran disabilitas dan ODGJ. Namanya Lansia, disabilitas, ODGJ ya memang harus didahulukan," pungkasnya. (*)