Sasar Sekolah Lakukan Vaksinasi, Kapolres Paser Sebut Antusiasme Pelajar Cukup Tinggi

TRIBUNKALTIM.CO,TANA PASER - Polres Paser melakukan vaksinasi massal untuk pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Tanah Grogot.

Target vaksinasi untuk hari ini sebanyak 500 Pelajar, yang berlangsung di gedung pertemuan SMAN 1 Tanah Grogot, Jalan Sultan Ibrahim Chaliluddin, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Kapolres Paser AKBP Eko Susanto mengatakan, antusiasme Pelajar cukup tinggi, dimana sebelumnya terdapat 700 pendaftar.

"Kemarin yang terdata ada 700 siswa, dari 700 itu ada yang tidak memenuhi syarat, sehingga sampai pada target 500 pelajar untuk dilakukan vaksinasi hari ini," terangnya, saat ditemui usai membuka kegiatan, Senin (13/9/2021).

Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari program pemerintah untuk mencapai target vaksinasi, dimana tiap harinya ditargetkan minimal 2 juta vaksin yang disalurkan untuk masyarakat Indonesia.

Baca juga: Walikota Andi Harun Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Masjid Raya Samarinda

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Lanjutan di 4 Tempat Sekaligus, Binda Kaltim Gelontorkan 5500 Dosis

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Pelajar di Balikpapan, Presiden RI Jokowi Harap PTM Segera Terealisasi

Selain itu, para pelajar yang mengikuti vaksinasi hari ini dibatasi hanya pada usia 12 tahun keatas.

"Usia pelajar 12 tahun ke atas, denga jenis vaksin yang digunakan yaitu vaksin sinovac," kata Eko.

Sebelumnya, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan pihak SMAN 1 Tanah Grogot untuk proses pelaksanaan vaksisnasi tersebut.

"Kemarin sudah ada komunikasi dengan pihak SMA, jadi hari ini kita laksanakan untuk pelajar," jelasnya.

Kapolres Paser menegaskan, jika proses vaksinasi ini diselesaikan hari ini maka pihaknya tidak membuka gerai vaksinasi di SMAN 1 Tanah Grogot.

Karena pada Selasa 14 September 2021 besok, Polres Paser bakal kembali melakukan vaksinasi di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP).

"Kalau bisa maksimal hari ini maka hari ini saja, karena besok akan berpindah ke SMP 5 Tanah Grogot," cetusnya.

Sementara bagi pelajar di tingkat Sekolah Dasar (SD) belum dapat dilakukan vaksinasi karena kategori usia yang belum mencukupi.

"Kalau SD belum, umurnya belum samapi karena minimal penerimaan vaksinasi pada umur 12 tahun, jadi kemungkinan pelajar ditingkat SMP keatas," terang Eko.

Lebih lanjut, Ia menambahkan, Bupati Paser juga telah menggencarkan vaksinasi dengan sasaran pelajar di usia 12 tahun keatas.

Dengan artian, Polres Paser juga mengikuti program tersebut, agar capaian vaksinasi untuk Siswa/Siswi di Kabupaten Paser bisa merata.

Untuk itu, Kapolres Paser mengimbau bagi siswa yang telah di vaksin hari ini, agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) yang ada.

"Jangan beranggapan, ketika sudah di vaksin sudah aman, tetap disiplin untuk mematuhi Prokes," pesannya.

Baca juga: Belum Berlaku di Balikpapan, Vaksin Jadi Syarat Masuk Mal Masih Sosialisasi

Pihaknya juga berencana bakal melakukan vaksinasi di tingkat Mahasiswa Perguruan Tinggi, namun tentunya hal itu menyesuaikan stok vaksin yang tersedia.

"Kalau data Mahasiswa yang bersedia untuk diberikan vaksinasi belum tau, mungkin berikutnya kami komunikasikan dulu,"

Kouta yang tersedia pada pelaksanaan vaksinasi massal untuk pelajar hari ini sudah terpenuhi 500 pendaftar.

Sehingga Polres Paser hanya melayani Siswa/Siswi SMAN 1 Tanah Grogot beserta para gurunya.

"Hari ini koutanya sudah terpenuhi, jadi kemungkinan kita hanya melayani anak-anak SMAN 1 dulu dengan para gurunya, untuk masyarakat luar kemungkinan menyesuaikan jadwal berikutnya," tandas Kapolres Paser, AKBP Eko Susanto. (*)