Kabar Artis
Dulu tak Punya Banyak Teman, Begini Cara Raditya Dika Curi Perhatian hingga Disukai Banyak Orang
Komedian Raditya Dika bicara blak-blakan kepada Cinta Laura tentang kepercayaan diri dan stoikisme.
TRIBUNKALTIM.CO - Komedian Raditya Dika bicara blak-blakan kepada Cinta Laura tentang kepercayaan diri dan stoikisme.
Sebelum sukses seperti sekarang, Raditya Dika mengaku pernah punya pengalaman pahit.
Pengalaman itu terjadi ketika dia masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Semasa SD, Raditya Dika paling suka main ke perpustakaan untuk meminjam buku yang akhirnya membuat ia tidak memiliki teman.
"Apalagi aku kecil, kurus, dulu pas SD, sekarang juga masih, cuma dulu keliatan lah gitu, sehingga tidak terlalu punya banyak teman," kenang Raditya Dika seperti dikutip dari kanal YouTube Puella ID, Minggu (19/9/2021).
Baca juga: Raditya Dika Sering Ngomong Sendiri Saat Senja, Anissa Aziza Takut Suaminya Kesurupan
Baca juga: Sederet Kelakuan Konyol Raditya Dika Setelah Resmi Menjadi Ayah, Ikut-ikutan jadi Bayi!
Namun suatu ketika, saat berada di rumah neneknya, Raditya Dika mendapati buku komedi yang di dalamnya terdapat banyak anekdot dan menghapalnya.
Sehingga saat tiba di sekolah, Raditya Dika membahas jokes-jokes tersebut dan kemudian temannya banyak datang berkumpul untuk mendengar.
"Tapi bagaimana ngejelasinnya waktu itu, apakah Radit datang "eh.. eh.. eh.. dengerin jokes aku dong", bagaimana kamu memulainnya?" tanya Cinta Laura.
"Mulainya itu dari ngomong ke teman sebelah, terus abis itu sebelah itu ngomong ke yang lain. Nah, akhirnya ramai-ramai tuh dengerin," timpal Raditya Dika.
Berkat kepiawaiannya dalam berlakon, Raditya Dika mengaku akhirnya mempunyai banyak teman dan banyak yang suka dengannya.
Baca juga: Raditya Dika Mendadak Minta Maaf Kepada Ari Lasso, Ini Penyebabnya
Baca juga: Raditya Dika Sedih Tidak Dikenal Bowo Tik Tok Alpenliebe, Begini Ekspresinya
Dari situ pula, pria berusia 36 tahun ini berpikiran jika berkomedi orang akan suka sehingga terbentuklah kepercayaan diri di dalam dirinya.
Ditanya Cinta Laura apa yang membuatnya untuk tidak merasa terisolasi dan bangkit, Raditya Dika mengaku di situlah prinsip stoik berlaku.
Di mana menurutnya ada hal-hal yang tidak bisa diubah sehingga harus fokus terhadap yang bisa diubah.
"Orang bully dan ngomongin kita gak bisa ubah. Kalau kita nangis di rumah gara-gara mikirin aku dikatain pendek, dikatain jelek, orang itu besok juga akan ngelakuin itu. Jadi kita gak bisa ubah dia. Yang bisa kita ubah satu, penerimaan diri kita terhadap yang dia bully, which is aku pendek dan jelek misalnya," beber Raditya Dika.
Seperti yang diketahui, stoikisme adalah cara hidup yang menekankan dimensi internal manusia.