40 Pekerja Dikerahkan Bangun Pagar Tutup Taman Tepian Dekat Jembatan Mahakam Samarinda

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Situasi Taman Tepian Sungai Mahakam di Jalan Slamet Riyadi Kota Samarinda tampak sepi tanpa ada warga atau pengunjung. Bukan tanpa alasan kondisi ini terkait instruksi Walikota Andi Harun menutup sementara, Kamis (23/9/2021).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda Nurrahmani memimpin pegawai hingga pekerja lapangan memasang seng kayu maupun baja ringan yang dijadikan penutup pagar.

Nurrahmani menuturkan maksud dari penutupan sementara selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Samarinda ini rata-rata haus akan hiburan sementara kondisi taman seluas 4 hektar ini progresnya 80 persen. Ada 40 pekerja DLH memasang pagar menandakan taman ditutup," ujar.

Nurrahmani menjelaskan, Pembenahan mulai dari parkir, pemasangan jaringan listrik, jaringan air, spanduk, bak sampah, penataan supaya Taman Tepian Sungai Mahakam artistik.

Baca juga: Taman Tepian Baru Ditutup Sementara, Pemkot Samarinda akan Fokus Pembenahan untuk Cegah Kemacetan

Baca juga: Walikota Samarinda Andi Harun Instruksikan Tutup Sementara Taman Tepian Baru karena PPKM

Baca juga: Akan Dilakukan Perbaikan, Parkir Taman Tepian Baru Samarinda Akan Ditutup Sementara

"Penutupan dilakukan sampai pemberitahuan selanjutnya alias sementara saja. Rencana di sini bebas PKL. Selain itu kita meminta saran juga dari BKSDA karena ada penampakan buaya di pinggir sungai," tutur Nurrahmani.

Nurrahmani mengutarakan taman tempat rekreasi yang belum diberi nama ini masih akan dirapatkan hari ini, Jumat (24/9/2021).

"Ada jam matahari, patung pesut, patung aneka buah-buahan ada Manggis, Pepaya, Nanas. Ada lingkaran di taman atraktif yang akan memunculkan air dari bagian bawah taman," katanya.

Nurrahmani mengingatkan masyarakat dan semua pihak sebaiknya bersama menjaga keberadaan Taman Tepian.
"PPKM ini kan level 2 maka Walikota dan Pemkot berusaha maksimal jangan sampai melonjak lagi angka covid 19," sebutnya.

Kemudian harapannya masyarakat sadar sama-sama menjaga taman. Jangan sampai rusak karena taman yang dibangun walikota sebelumnya, Syaharie Jaang ini bisa jadi tempat berkesan dan mempercantik kota Samarinda. "Taman di tepian dekat Jembatan Mahakam ini sudah ada yang menjaga. jika sudah tertata lebih baik," tuturnya. (*)