Pekan Olahraga Nasional

Demi Keselamatan, Atlet Kaltara Dapat Pengawalan Melekat dari Brimob di Ajang PON XX Papua

Para atlet Kaltara yang ikut bertanding dalam ajang PON XX Papua akan mendapatkan pengawalan melekat dari Brimob Polda Kaltara demi keamanan mereka.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi |
TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI
Gubernur Kaltara Zainal Paliwang. Ia mengatakan para atlet Kaltara yang ikut bertanding dalam ajang PON XX Papua akan mendapatkan pengawalan melekat dari Brimob Polda Kaltara demi keamanan mereka. TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Para atlet Kaltara yang ikut bertanding dalam ajang PON XX Papua akan mendapatkan pengawalan melekat dari Brimob Polda Kaltara demi keamanan mereka.

Ini disampaikan Gubernur Kaltara Zainal Paliwang.

Ia mengatakan, pihaknya akan memastikan keamanan dan keselamatan dari kontingen atlet Kaltara di PON XX Papua.

Dijelaskan, para atlet Kaltara akan dikawal oleh pasukan Brimob Polda Kaltara.

"Untuk keamanan kita membawa beberapa personel Brimob di setiap tempat-tempat pertandingan mereka selalu dikawal," kata Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, Senin (27/9/2021).

Baca juga: NEWS VIDEO Curhatan Pedagang Pinggiran di Stadion Lukas Enembe yang Tak Dilibatkan dalam PON XX

Baca juga: NEWS VIDEO Sukseskan PON XX Papua, BNPB Bagikan 1000 Masker Setiap Hari

Baca juga: Putrinya Berlaga di PON Papua, Ortu Atlet Menembak Asal Nunukan Harap Pemkab Fasilitasi Transportasi

Gubernur Zainal memastikan, sebanyak 12 personel Brimob Polda Kaltara akan terus melakukan pengawalan yang melekat kepada para atlet Kaltara.

"Personel ada 12 orang, ada beberapa tempat yang akan kita isi, jadi rekan-rekan kita dari Polda dari Brimob yang akan senantiasa mendampingi para atlet kita," tuturnya.

Sementara itu Wakapolda Kaltara, Brigjen Pol Erwin Zadma mengatakan, sebanyak 12 personel Brimob yang disiapkan untuk pengawalan atlet Kaltara, akan disebar di empat lokasi penyelenggaraan PON di Papua, yakni di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.

"Jadi kegiatan PON di Papua, ditunjuk Brimob dari Polda Kaltara untuk mengamankan kontingen, ada empat lokasi diamankan, ada 3-4 orang personel Brimob yang akan mengamankan," kata Brigjen Pol Erwin Zadma.

Jenderal bintang satu itu menuturkan, dari 12 personel yang disiapkan, 7 di antaranya telah berangkat ke Papua.

Menurutnya, jumlah personel tersebut masih cukup untuk melakukan pengawalan, namun bila nantinya situasi di Papua menghangat, pihaknya membuka peluang akan menambah personel Brimob ke Papua.

Ia juga memastikan telah berkoordinasi dengan Polda Papua untuk membantu pengawalan dan keamanan kontingen Kaltara.

"Sudah ada 7 orang yang berangkat, mereka pengamanannya melekat di awal hingga akhir, mereka ada di 4 kota, mereka akan dikawal terus," tuturnya.

"Sementara ini cukup, dan kita koordinasi dengan Polda Papua untuk pengamanan, nanti tergantung situasi, tapi yang ada saat ini cukup," ujarnya.

Diketahui pada pelaksanaan PON nanti, Kaltara mengirimkan 31 atlet terbaiknya dari 12 cabor yang diikuti, di mana pada gelaran kali ini 6 emas menjadi target kontingen Kaltara. 

Baca juga: Satbrimob Polda Kaltim Kerahkan 200 Personel untuk Pengamanan PON XX Papua

Gubernur Hadir di Pembukaan dan Babak Final Pertandingan

Gubernur Kaltara Zainal Paliwang memastikan dirinya akan hadir dalam pembukaan PON XX Papua pada 2 Oktober mendatang.

Kehadiran orang nomor satu di Kaltara itu untuk memberikan semangat pada 31 atlet dari 12 cabor yang akan berlaga.

"Untuk di pembukaan saya hadir," kata Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, usai melepas kontingen Kaltara ke PON XX Papua, Senin (27/9/2021).

Tak hanya saat pembukaan, Mantan Wakapolda Kaltara itu juga akan hadir bila ada atlet Kaltara yang masuk babak final.

"Dan kalau ada atlet yang masuk final dan saya ada waktu, saya akan hadir," tambahnya.

Kepada para atlet, ia berpesan agar menjaga nama baik Kaltara, baik dalam perbuatan maupun dalam bertutur kata.

Dia optimistis Kaltara dapat melampaui prestasi PON XIX 2016 di Jawa Barat lalu, yakni meraih target 6 emas dan mampu menempati ragking 15-20 di klasemen raihan medali PON XX Papua.

"Pada perhelatan PON 2016 lalu Kaltara sudah menunjukan prestasi yang sangat bagus, kita bisa dapat 3 emas dan 3 perunggu," ujarnya.

"Saya yakin atlet kita bisa meraih prestasi yang luar biasa, Insya Allah kita bisa targetkan 6 mendali emas, dan peringkat kita bisa di rangking 15-20," tuturnya.

Senada dengan Gubernur Zainal, Ketua Koni Kaltara, M Nasir optimistis target 6 medali emas dapat diraih.

Dia juga membuka peluang akan raihan medali emas selain dari cabor unggulan seperti Taekwondo, Sepak Takraw, Menembak dan Panjat Tebing.

"Kita tetap targetkan enam emas," kata M. Nasir.

"Tapi bisa saja yang lain bisa saja meraih emas juga," tambahnya.

Sementara itu, salah satu atlet cabor balap motor yakni Fitriyadi, yakin dirinya dapat meraih target yang telah ditetapkan oleh Koni Kaltara.

Bertanding di kelas 150 cc junior, dirinya yakin mampu meraih peringkat sepuluh besar.

"Persiapan bulan kemarin sudah mulai training center di Yogyakarta, fisik juga sudah disiapkan, untuk target saat ini 10 besar," kata Fitriyadi.

Menurut siswa SMAN 1 Tanjung Selor ini, keikutsertaannya dalam PON adalah pengalaman pertamanya, karenanya Ia ingin memberikan yang terbaik bagi Kaltara.

Terkait adaptasi di Papua, Fitriyadi mengatakan lebih cepat datang ke lokasi maka akan lebih cepat menyesuaikan diri, baik dengan venue maupun dengan motor yang akan ditungganginya nanti.

"Kami dua hari lagi ke sana, jadi langsung cepat-cepat penyesuaian, termasuk adaptasi motor, karena motornya juga sudah disiapkan di sana," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved