Kabar Artis

Dokter Tirta Ingatkan Pembuat Konten Bagi Uang Sebut Viralin Orang Ada Etikanya, Singgung Baim Wong?

Dokter Tirta ikut bicara terkait konten bagi-bagi uang yang kemudian membuat pemilik konten tak nyaman karena merasa diikuti.

Editor: Ikbal Nurkarim
Instagram/@dr.tirta
dr Tirta, ingatkan pembuat konten bagi uang sebut viralin orang ada etikanya, singgung Baim Wong 

TRIBUNKALTIM.CO - Aksi selebriti Baim Wong memarahi kakek Suhud dipinggir jalan masih terus menuai hujatan dari netizen.

Terlebih, diketahui kakek Suhud ternyata bukan pengemis, melainkan berjualan juz amma.

Selain mengkritik perbuatan Baim Wong yang dianggap tidak sopan ke orang yang lebih tua, tak sedikit pula yang menuntut permintaan maaf ke kakek Suhud.

Aksi Baim Wong yang viral tersebut juga mengundang reaksi dari Dokter Tirta.

Dokter Tirta ikut bicara terkait konten bagi-bagi uang yang kemudian membuat pemilik konten tak nyaman karena merasa diikuti.

Menurutnya, hal ini terjadi karena kontennya membuat orang berharap dan akan melakukan berbagai cara untuk mendapat bantuan.

Baca juga: Aksinya Tegur Kakek Suhud Viral Baim Wong Minta Maaf, Subscriber YouTube Suami Paula Terus Berkurang

Baca juga: Dokter Tirta Kritik Pedas Soal Pelecehan di KPI: Harusnya Ketuanya Mundur dari Jabatan

Baca juga: TERKUAK Anak Kedua jadi Alasan Baim Wong Minta Maaf ke Kakek Suhud, Kronologi Lengkap Sebelum Viral

"Gini bosku, kalau kamu buat konten yang suka bagi-bagi uang, terus dikontenin kayak gitu, akan banyak orang ngikutin dirimu karena berharap," kata Tirta dikutip dari Kompas.com dari akun TikTok @tirtacipeng.

"Spam komen, spam DM, mungkin nyamperin rumah atau nyamperin toko," lanjutnya.

Lebih lanjut Tirta juga mengatakan, boleh saja menegur, menolak, tapi ada etikanya.

"Kalau ada orang yang ngikutin, kalau sampeyan enggak suka ya tinggal tegur, kalau pun sampeyan mau viralin orangnya, ada etikanya di blur, ya kan," ujar Tirta.

"Negur tapi tidak sampai mempermalukan, karena bahaya. Kecuali memang niatnya dalam hati memang sengaja ngontenin," imbuh Tirta.

Tirta memberikan contoh kejadian serupa yang pernah dia alami.

Toko miliknya juga pernah didatangi orang yang meminta uang, meskipun tidak suka, tapi Tirta menolaknya secara halus.

Misal tindakan orang tersebut sudah melewati batas, seperti mengirim pesan melalui telemedicine, Tirta memilih untuk menyensor entah nomor atau wajah.

"Gua sensor nomornya, gua sensor profilnya. Karena gua mau ngingetin bukan mau mempermalukan, itu dua hal yang sangat berbeda," ucap Tirta.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved