86 Kontingen PON Papua Dinyatakan Positif Covid-19, Asal Kaltim Belum Diketahui

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa sejumlah 86 kontingen PON Papua dilaporkan terjangkit Covid-19.

Hal tersebut ia utarakan melalui video conference (vidcon) saat pelaksanaan vaksinasi dalam rangka peringatan pengabdian ke-33 tahun oleh AKABRI 89.

Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo mengaku belum mendapatkan data valid berapa persen dari 86 orang tersebut yang berasal dari Kaltim.

"Data akuratnya saya belum dapat ya dari Biddokkes, karena itu nunggu laporan dari Papua," sebut Kombes Pol Yusuf, Jumat (15/10/2021).

Hanya saja, lanjutnya, jika memang ada kontingen dari Kaltim yang juga terkonfirmasi positif Covid-19, tentu akan diperlakukan sesuai prosedur yang berlaku. "Pasti di Papua akan diisolasi sampai dinyatakan negatif. Baru bisa diberangkatkan," imbuhnya.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kaltim Terus Turun, Kadinkes Padilah Mante Runa Sebut Balikpapan Masih Merah

Baca juga: Polda Kaltim Sebut Belum Ada Laporan Dugaan Penyalahgunaan Anggaran Covid-19, Akan Tindak Tegas

Baca juga: Kaltim Bertengger di Posisi ke-7 PON Papua 2021, KONI Sebut Upaya dan Kerja Keras Telah Dilakukan

Ia menambahkan, kontingen yang rampung berlaga, maka akan berpulang ke asalnya masing-masing melalui jalur udara. Sehingga jika terkonfirmasi, maka akan diisolasi terlebih dahulu.

Lebih lanjut, sesampainya di asalnya masing-masing, ia memastikan akan diberlakukan karantina selama 14 hari. Tak bukan demi memastikan tak ada penularan pasca PON berlansung.

"Kalau masih negatif, pasti nggak akan boleh terbang. Dan itu masuk dalam aplikasi Pedulilindungi. Itu online, bisa dicek," ujarnya. (*)