Kesehatan
Anda Sering Mandi Hujan, Ternyata ini Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh, Melancarkan Peredaran Darah
Anda sering mandi hujan, Ternyata ini manfaatnya bagi kesehatan tubuh, melancarkan peredaran darah.
TRIBUNKALTIM.CO - Anda sering mandi hujan, Ternyata ini manfaatnya bagi kesehatan tubuh, melancarkan peredaran darah.
akhirnya beberapa hari terakhir hujan mulai turun. Suatu pertanda kalau musim hujan sudah dimulai.
Namun bukan soal datangnya musim hujan yang akan berpotensi menimbulkan bencana banjir, yang akan dibahas kali ini.
Melainkan, soal permasalahan yang lebih ringan, menyenangkan tapi mendalam, yakni bermain hujan-hujanan, apakah bermanfaat atau justru menyebabkan penyakit, seperti yang kerap kita dengar selama ini.
Ustadz Budi Ashari Lc, seperti dikutip dari parentingnabawiyah.com, malah mengajak siapapun untuk bermain hujan-hujanan.
"Pasti yang paling senang anak-anak kita. Ayo nak, hujan-hujanan....," ujarnya.
Dikatakan, karena hal ini bukan sekadar sebuah kesenangan bermain dengan rintik dari langit yang memang sangat menyenangkan.
Juga bukan sekadar penelitian ilmiah tentang manfaat hujan, yang baru hangat dibahas hari-hari ini.
Namun, hal ‘sepele’ ini perlu dibahas karena anak-anak pasti senang hujan-hujanan.
Sementara para orangtua hari ini cenderung berkata: jangan, nanti sakit, nanti masuk angin, nanti demam, nanti pilek, dan seterusnya.
Baca juga: 5 Khasiat Daun Pepaya Bagi Kesehatan Tubuh, Salah Satunya Dapat Mengontrol Gula Darah
Baca juga: Buah Cempedak Mulai Susah Ditemukan, Ini Khasiatnya Bagi Kesehatan Tubuh, Mencegah Resiko Stroke
Baca juga: Khasiat Konsumsi Kacang Tanah Bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Memperkecil Risiko Serangan Jantung
Apakah itu konsep parenting yang benar?
Dengarkan kisah Anas bin Malik radhiallahu anhu berikut ini:
ﻗَﺎﻝَ ﺃَﻧَﺲٌ : ﺃَﺻَﺎﺑَﻨَﺎ ﻭَﻧَﺤْﻦُ ﻣَﻊَ ﺭَﺳُﻮﻝِ ﺍﻟﻠﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻣَﻄَﺮٌ، ﻗَﺎﻝَ : ﻓَﺤَﺴَﺮَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺛَﻮْﺑَﻪُ، ﺣَﺘَّﻰ ﺃَﺻَﺎﺑَﻪُ ﻣِﻦَ ﺍﻟْﻤَﻄَﺮِ، ﻓَﻘُﻠْﻨَﺎ : ﻳَﺎ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠﻪِ ﻟِﻢَ ﺻَﻨَﻌْﺖَ ﻫَﺬَﺍ؟ ﻗَﺎﻝَ : « ﻟِﺄَﻧَّﻪُ ﺣَﺪِﻳﺚُ ﻋَﻬْﺪٍ ﺑِﺮَﺑِّﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ »
Anas berkata: Kami bersama Rasulullah shallallahu alaihi wasallam kehujanan. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menyingkap pakaiannya agar terkena air hujan. Kami bertanya: Ya Rasulullah, mengapa kau lakukan ini?
Beliau menjawab, “Karena ia baru saja datang dari Tuhannya ta’ala.” (HR. Muslim)
An Nawawi menjelaskan hadits ini,
“Maknanya bahwa hujan adalah rahmat, ia baru saja diciptakan Allah ta’ala. Maka kita ambil keberkahannya.
Hadits ini juga menjadi dalil bagi pernyataan sahabat-sahabat kami bahwa dianjurkan saat hujan pertama untuk menyingkap –yang bukan aurat-, agar terkena hujan.” (Al Minhaj)
Ibnu Rajab dalam Fathul Bari menyebutkan bahwa para sahabat Nabi pun sengaja hujan-hujanan seperti Utsman bin Affan.
Demikian juga Abdullah bin Abbas, jika hujan turun dia berkata: Wahai Ikrimah keluarkan pelana, keluarkan ini, keluarkan itu agar terkena hujan.
Ibnu Rajab juga menyebutkan bahwa Ali bin Abi Thalib jika sedang hujan, keluar untuk hujan-hujanan.
Jika hujan mengenai kepalanya yang gundul itu, dia mengusapkan ke seluruh kepala, wajah dan badan kemudian berkata:
"Keberkahan turun dari langit yang belum tersentuh tangan juga bejana"
Abul Abbas Al Qurthubi juga menjelaskan,
“Ini yang dilakukan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam untuk mencari keberkahan dengan hujan dan mencari obat. Karena Allah ta’ala telah menamainya rahmat, diberkahi, suci, sebab kehidupan dan menjauhkan dari hukuman. Diambil dari hadits: penghormatan terhadap hujan dan tidak boleh merendahkannya.” (Al Mufhim)
Bahkan para ulama; Al Bukhari dalam Shahihnya dan Al Adab Al Mufrod, Muslim dalam Shahihnya, Ibnu Abi Syaibah dalam Mushonnafnya, Ibnu Hibban dalam shahihnya, Al Baihaqi dalam As Sunan Al Kubro.
Semuanya menuliskan bab khusus dalam kitab-kitab hadits mereka tentang anjuran hujan-hujanan.
Apa masih ada yang sangsi? Bahwa hujan-hujanan dianjurkan...
"Mengapa kita menuduh hujan yang berkah sebagai sumber malapetaka??" tegasnya.
"Kita sebagai orangtua tentu bisa mengamati kebugaran anak kita hari itu. Saat hujan turun. Kalau mereka tidak terlalu bugar kita bisa melarangnya. Tetapi kalau mereka sedang sehat dan bugar, mengapa kita larang. Tak usah khawatir. Hujan adalah keberkahan. Adalah kesucian. Hujan adalah pengirim ketenangan. Hujan bahkan penghilang kotornya gangguan syetan.," lanjut Ustadz Budi Ashari Lc.
"Selesai hujan-hujanan, silakan disuruh mandi, mengguyur kepalanya, minum madu, habbatus sauda’ dan lainnya. Agar kekhawatiran itu pergi. Dan keberkahan lah yang telah mengguyur kepala dan sekujur badan mereka."
Sumber lainnya seperti dilansir dari revasi.com, mengulas beberapa manfaat air hujan untuk tubuh, diantaranya adalah:
Berada di bawah guyuran hujan yang sangat keras ternyata rasanya hampir sama dengan saat kita berendam di jacuzzi.
Setiap titik air yang jatuh memiliki tekanan yang sangat kuat dan bisa membuat jaringan saraf pada tubuh kita bereaksi.
Anda bisa mencobanya dengan berkendara sepeda motor saat hujan turun. Rasanya sedikit sakit namun ternyata dapat melancarkan peredaran darah.
Air hujan memiliki pH yang sempurna, sehingga baik untuk mencuci rambut.
Kandungannya mampu membersihkan rambut secara maksimal dan membuat rambut tidak lepek namun tetap lembab.
Mencampur air hujan dengan garam untuk air rendaman telapak kaki kita juga dapat mengeluarkan toksin dalam tubuh.
Ada juga orang yang berani meminum air hujan karena dianggap air yang sangat alami, namun hal ini belum teruji secara klinis.
Hal diatas boleh dilakukan asal Anda menggunakan air hujan yang bersih.
Artinya air hujan tersebut langsung turun dari langit dan tidak terkena benda lain seperti pipa atau genteng rumah.
Usahakan tidak mandi hujan atau mengambil air hujan di bulan awal musim hujan karena mengandung polutan berbahaya (kabut asap) yang terbawa saat proses evaporasi di musim kemarau.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ini Manfaat Besar dari Main Hujan-hujanan yang Jarang Diketahui Orang,