Liga 1
Hasil Akhir Persikabo vs Borneo FC Samarinda, Pesut Etam Kalah Telak meski Sudah Main Terbuka
Tim Pesut Etam akhirnya harus mengakui kehebatan Persikabo dalam lanjutan Liga 1 2021 pada Minggu 17 Oktober 2021
TRIBUNKALTIM.CO, BANTUL - Tim Pesut Etam akhirnya harus mengakui kehebatan Persikabo dalam lanjutan Liga 1 2021 pada Minggu 17 Oktober 2021 malam.
Saat berlaga antara Borneo FC vs Persikabo di Stadion Sultan Agung Bantul, tim asal Samarinda ini kalah telak dari Persikabo.
Kontan saja, atas hasil akhir laga tersebut, Persikabo mampu menggeser klasmen Persija Jakarta.
Gol dari Persikabo dikemas oleh Dimas Drajad pada menit ke-7, sontekan Pushniakou di menit ke-26 dan Firza Andika di menit ke-49.
Baca juga: Tak Pernah Menang dalam 5 Laga Terakhir, Borneo FC Jadikan Persikabo Pelampiasan di BRI Liga 1
Baca juga: Tak Terpengaruh Kehadiran Pelatih Anyar Borneo FC, Tira Persikabo Tetap Target Kemenangan 3 Poin
Baca juga: Beban Berat Hampiri Pelatih Anyar Borneo FC, Risto Vidakovic Akui Sudah Tahu Sepak Bola Indonesia
Dengan hasil ini, Persikabo menggeser Persija Jakarta di klasemen sementara dan naik ke posisi 7 klasemen sementara.
Kedua kesebelasan saling bermain terbuka sejak menit awal babak pertama.
Persikabo mengandalkan akselerasi Ciro Alves dan Roni Sugeng di awal babak pertama.
Keduanya secara bergantian menekan pertahanan Borneo FC yang dikawal duo Wildansyah dan Javlon Guseynov.
Baca juga: Laga Berat Menanti Borneo FC di Seri Kedua Liga 1, Bhayangkara FC Hingga PSM Jadi Lawan Pesut Etam
Sedangkan di kubu Laskar Pesut Etam, mereka mengandalkan Terens Puhiri dan Sihran di kedua sayap.
Persikabo akhirnya berhasil mencuri keungulan di laga yang belum genap 10 menit berjalan.
Bermula dari skema serangan balik, Dimas Drajad sukses mengoyak gawang Angga Saputra, memanfaatkan bola muntah dari sepakan Ciro Alves yang membentur mistar.
Skor berubah menjadi 1-0 di menit ke-7 babak pertama.
Baca juga: Pemain Borneo FC Samarinda Sultan Samma, Ambil Pelajaran pada Seri Pertama Liga 1 2021
Pesut Etam yang tertinggal satu gol, meningkatkan intensitas serangan untuk mencari gol penyama kedudukan.
Namun serangan dari Borneo FC terlalu monoton, sehingga mudah dipatahkan oleh pemain lini belakang Persikabo.
15 menit laga berjalan, Borneo FC masih belum sekalipun mengancam gawang dari Syahrul Trisna.